img_title
Foto : Istimewa

IntipSeleb Film Astrid Tiar akan kembali berakting melalui film layar lebar berjudul Kuasa Gelap. Film ini disutradarai oleh Bobby Prasetya dan dibintangi oleh Jerome Kurnia, Lukman Sardi, dan Astrid sendiri.

Astrid mengaku khawatir ketika mendapatkan tawaran untuk kembali berakting. Sebab dirinya merasa sudah cukup lama tidak bermain peran. Seperti apa cerita dari Astrid? Berikut artikelnya.

Deg-degan

Istimewa
Foto : Istimewa

Astrid Tiar mengaku deg-degan ketika mendapatkan tawaran dalam film Kuasa Gelap. Dia akan beradu akting dengan Lukman Sardi dan Jerome Kurnia.

Ya deg-degan lah ya apalagi lawan mainnya bersama dengan kaka senior (Lukman Sardi) itu sebuah prestasi yang luar biasa buat gue, jadi deg degan banget senang banget sih," ucap Astrid kepada awak media di kawasan Jakarta Selatan, baru-baru ini.

Selain itu, Astrid juga mengaku deg-degan karena ini pertama kali untuknya berperan dalam film horor. Sebab, dia mengaku memang tidak menyukai genre film ini.

"Iyalah pertama kali main film horor, nonton aja gak pernah," katanya.

Pendalaman Karakter

Instagram/@astridtiar127
Foto : Instagram/@astridtiar127

Astrid juga melalukan berbagai hal untuk mendalami karakter dalam filmnya itu. Salah satunya dengan meminta masuka dari artis lain terkait syuting film horor.

"Pastilah pasti nanti akan ada itu semuanya. Sebelum-sebelumnya juga ini kan perencanaannya sudah lama, kita sudah research juga sampai aku ada beberapa teman yang sama-sama pernah main film horor aku 'tolong ajarin dong' ini beneran," ujarnya.

Film Kuasa Gelap sendiri mengangkat tema yang masih jarang dieksplorasi dalam perfilman Indonesia. Andi Boediman, Produser Eksekutif Ideosource Entertainment menyampaikan dirinya ingin menghadirkan film yang berbeda.

"Industri film horor Indonesia saat ini mengalami perkembangan yang pesat, baik dalam hal kualitas maupun kuantitas. Oleh karena itu, dalam film 'Kuasa Gelap', Ideosource Entertainment dan Paragon Pictures berupaya menghadirkan film dengan tema yang belum banyak dieksplorasi oleh sineas lain, dengan tujuan menarik minat penonton di Indonesia dan negara lain," ucap Andi.

Topik Terkait