Jakarta – Aldi Taher beberapa waktu lalu menjadi perhatian karena ikut menjadi Caleg (Calon Legislatif) dari Partai Perindo yang mewakili wilayah Jawa Barat 2. Ia pun membeberkan awal mula didapuk jadi Caleg.
Mengirim DM sendiri ke Hary Tanoesoedibjo, Aldi Taher malah salah menyebut nama partai. Simak selengkapnya di bawah ini.
Ingin Jadi Caleg Tapi Salah Sebut Nama Partai
Aldi Taher membeberkan awal dirinya mencalonkan diri ingin jadi perwakilan Legislatif. Ia mengatakan langsung DM ke pemimpin Partai Perindo yakni Hary Tanosoedibjo. Namun, Aldi Taher malah salah menyebut Partai Perindo sebagai Nasdem.
“Saya DM Pak Hary Tanoe langsung, ‘Assalamualaikum Pak Hary Tanoe, Shalom, saya mau daftar dari Partai Nasdem’, kata Pak Hary Tanoe ‘Nasdem atau Perindo', 'Salah ketik pak maksudnya Perindo,'" kata Aldi Taher, dilansir dari akun Instagramnya pada 22 Juni 2023.
Terkait alasannya, Aldi Taher mengatakan jika dirinya mencintai semua partai. Ia juga mengaku cinta Dewi Perssik.
“Kan Aldi Taher mencintai semua partai, saya cinta PDIP, saya cinta Nasdem, saya cinta Golkar, saya cinta P3, Demokrat, saya cinta Gerindra, saya cinta Dewi Perssik," katanya lagi.
Masalah Ekonomi Hukum di Indonesia Menurut Aldi Taher
Lebih lanjut, Hotman Paris pun bertanya ke Aldi Taher soal visi dan misinya menjadi Caleg terkait masalah ekonomi dan hukum di Indonesia. Jawabannya pun menakjubkan.
“Apa masalah ekonomi hukum yang harus dibenahi di negeri ini," kata Hotman Paris.
“Bang, maslaahnya bukan di hukumnya, bang, tapi di diri kita sendiri bang, kita harus mulai memperbaiki diri kita sendiri bang," kata Aldi Taher.
Menurutnya lagi, dari segi ekonomi tak perlu ada yang dirubah. Pasalnya Aldi Taher menganggap jika ekonomi Indonesia sudah bagus.
“Dari segi ekonomi, saya gak tahu bang, gak usah dirubah bang ya, sudah keren ekonomi Indonesia," ungkapnya lagi.
“Anda ahli ekonomi juga rupanya," puji Hotman Paris.
“Ini namanya teori Positive Thinking," jelas Aldi Taher. (Cy)
