img_title
Foto : Istimewa

"Tantangan terbesar harus belajar golf, sekarang sudah bisa, sudah lancar. Kita ada workshop dan kita dikasih coach dan itu aku manfaatkan untuk bermain golf jadi hobi baru," ucap Zulfa kepada awak media di kawasan Kebon Sirih, Jakarta Pusat.

Perjuangan Perempuan

Series Candy Caddy

Kisah perjuangan Yasmin itu disajikan dalam series Candy Caddy menyajikan drama dan humor. Tak hanya itu, Candy Caddy juga menyuarakan mengenai hak dan perjuangan perempuan di dunia olahraga.

"Candy Caddy merupakan series yang membawa nilai-nilai kerja keras dan perjuangan dalam meraih mimpi, dari sudut pandang seorang perempuan di dunia golf yang terkadang dipandang sebelah mata. Kami harap series ini dapat menjadi hiburan yang menyenangkan bagi masyarakat, sekaligus mengingatkan bahwa kesuksesan adalah milik mereka semua yang mau bekerja keras," ucap Clarissa Tanoesoedibjo, Managing Director Vision+.

“Sebagai seseorang yang juga bermain golf, saya menyadari sulitnya menjadi seorang pemain golf profesional. Hal ini menjadi inspirasi yang diangkat dalam Candy Caddy. Selain itu, ada banyak isu dalam Candy Caddy yang membahas posisi perempuan dan perjuangan mereka dalam mengejar Impian mereka, tak hanya pada dunia golf, namun juga di tengah realita kita," sambung Myrna Paramita, sutradara Candy Caddy.

Selain Zulfa Maharani sebagai Yasmin. Series ini juga dibintangi oleh Sugesta Handayani sebagai Monik, Arya Vasco sebagai Ray, Ciccio Manassero sebagai Adi, Yusuf Ozkan sebagai Yara, dan masih banyak lagi. Serial Candy Caddy dapat disaksikan secara eksklusif di Vision+ dan hadir dalam 10 episode.

Topik Terkait