Jakarta – Haposan Harianto Tobing atau yang akrab disapa Posan Tobing merasa somasi yang dilayangkan oleh dirinya tidak mendapatkan respons yang baik dari grup musik Kotak, yang kini beranggotakan Tantri, Chua dan Cella.
Posan sendiri telah melayangkan somasi untuk Kotak sejak bulan Juli 2023 lalu. Intip informasi selengkapnya di bawah ini.
Bakal Laporkan Kotak ke Polisi
Menindaklanjuti somasi yang dirasa tidak diindahkan, penabuh drum yang kini berusia 40 tahun itu pun akhirnya memilih untuk melanjutkan polemik dengan band Kotak lewat jalur hukum.
“Untuk urusan saya, Icez dan juga Pare, kita satu suara dan tim lawyer kita fix akan lanjut ke LP,” kata Posan Tobing kepada awak media di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, beberapa waktu lalu.
Kabarnya, Posan Tobing beserta dengan kuasa hukumnya bakal menyambangi Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polda Metro Jaya pada Rabu, 6 September 2023, guna membuat laporan polisi dengan terlapor Kotak.
Sebelumnya, Posan sempat angkat bicara perihal alasannya mempolisikan Kotak. Katanya, ia kecewa dengan Kotak yang tidak mengindahkan somasinya dan malah melakukan somasi balik.
“Karena ini sudah tidak bisa dibiarkan, ini sudah cukup keterlaluan,” ucap Posan.
“Kemarin kita sudah cukup diam, somasi kami juga tidak diindahkan, apa yang terjadi juga sudah kita larang. Kita larang banyak loh,” sambungnya.
Tidak Bisa Ditemukan Jalur Mediasi
Lebih jauh, pria bernama lengkap Haposan Harianto Tobing tersebut menganggap perseteruannya dengan para personel Kotak tidak lagi bisa ditemukan titik terangnya melalui jalur mediasi biasa.
“Saya berpikir ini sudah tidak bisa lagi ditemukan mediasi yang biasa. Jadi, kita buktikan saja di pengadilan,” pungkas Posan Tobing.
Dikabarkan IntipSeleb sebelumnya, Posan Tobing telah melarang band Kotak untuk menyanyikan empat lagu ciptaannya pada setiap penampilan mereka. Adapun, lagu yang dimaksud oleh Posan antara lain Berbeda, Cinta Jangan Pergi, Kerabat Kotak dan Ku Ingin Sendiri.
Selain itu, Posan juga ingin Kotak tidak lagi menyanyikan lagu yang ada keterlibatannya dalam proses penciptaan. Adapun, lagu tersebut antara lain Masih Cinta, Kosong Toejoeh, Tinggalkan Saja, Pelan-Pelan Saja dan Selalu Cinta.
