Jakarta – BTR Era tampaknya masih terlalu kuat untuk dikalahkan di skena kompetitif Mobile Legend: Bang Bang Ladies. Pada Minggu, 10 September 2023, BTR Era kembali membawa pulang trofi juara UniPin Ladies Series ID S3.
Pada babak grand final, Vivian dan kawan-kawan menghempaskan asa RRQ menjadi juara baru dengan skor 4-1. Intip informasi selengkapnya di bawah ini.
Perjalanan BTR Era Bawa Pulang Trofi
BTR Era mengawali langkah mereka dengan mulus di babak play off. Hingga akhir, BTR Era menempati puncak klasemen.
Namun, BTR Era mengalami perlawanan sengit ketika melawan RRQ Mika dan sempat turut ke lower bracket untuk pertama kalinya. Setelah itu, Vivian CS. harus kembali berhadapan dengan MBR Delphyne, satu tim yang mampu mencuri kemenangan dari BTR Era di babak grup.
Tak mudah bagi BTR Era melawan MBR Delphyne. Terbukti dengan kemenangan mereka yang hanya bisa menorehkan skor 3-2.
Di hari terakhir perhelatan playoff ULS ID S3, BTR Era harus melawan GPX Basreng sebelum akhirnya melawan RRQ Mika. Melawan GPX Basreng, BTR Era mampu menorehkan skor 3-1.
BTR Era Masih Terlalu Kuat
Terakhir, BTR Era harus menaklukkan RRQ Mika. Keduanya bermain dengan sistem best-of-seven atau BO7 dan juga global ban pick, aturan yang tidak memperbolehkan para pemain menggunakan hero yang sama dengan match sebelumnya, di babak grand final.
Di dua pertandingan awal, BTR Era tidak menemukan kesulitan yang berarti hingga menorehkan skor 2-0. Namun, di pertandingan ketiga, BTR Era harus memberikan poin kepada RRQ Mika. Skor menjadi 2-1.
Rupanya, pergantian pemain antara Fumi dengan Tasia Eda alias Taziyyy, manajer, cukup memiliki dampak di EXP laner BTR Era sehingga skor menjadi 2-1. Saat itu, Fumi terpaksa diganti karena kondisi kesehatannya bermasalah.
Namun, tak butuh waktu lama, BTR Era langsung kembali menunjukkan kedigdayaannya. Di dua pertandingan selanjutnya, RRQ Mika mampu kembali mengalahkan RRQ Mika.
Skor akhir menjadi 4-1 untuk kemenangan BTR Era. Kemenangan ini menegaskan ketangguhan Vivian dan kawan-kawan.
Atas raihan yang didapatkan timnya, Vivian merasa cukup kesulitan membawa pulang gelar juara. Untung saja, ia dan timnya langsung bisa menutupi kekurangan yang dirasakan.
“Semua tim adalah lawan-lawan yang kuat buat kami, makanya kami sampai turun ke lower bracket. Kami cuma sedikit lengah, tapi hasilnya Era harus turun ke lower bracket, main sampai 10 game, bahkan semuanya adalah hard game. Setelah itu, kami tetep berusaha main rapi dan cari kesempatan buat comeback sampai akhirnya Era bisa keluar sebagai juara,” kata Vivian.
Seluruh tayangan pertandingan UniPin Ladies Series ID S3 dapat disaksikan secara daring melalui kanal Youtube UniPin Gaming. Informasi lain terkait berbagai aktivitas maupun kegiatan UNITY dan UniPin Ladies Series dapat diakses melalui akun instagram @unipinindonesia dan @unipinladiesseries. (nes)
