img_title
Foto : Instagram/@lutfiagizal

Dalam surat tersebut dikatakan bahwa kata jika menggunakan kata ‘Anjay’ kepada teman dan mengundang gelak tawa, maka hal itu bukan bentuk kekerasan. Sedangkan, jika kata ‘Anjay’ atau yang lebih kasar dari itu digunakan kepada orang yang tidak dikenal dan orang lebih dewasa maka hal tersebut bisa menjadi masalah dan tindak pidana kekerasan.

“Dengan demikian jika istilah ‘anjay’ mengandung unsur kekerasan dan merendahkan martabat seseorang adalah salah satu bentuk kekerasan atau bullying yang dapat dipidana, baik digunakan dengan cara dan bentuk candaan, namun jika unsur dan definisi kekerasan terpenuhi, sesuai dengan UU RI No. 35 Tahun 2014 Tentang Perlindungan Anak. Lebih baik jangan menggunakan kata Anjay. Ayo kita hentikan sekarang juga,” kata surat tersebut.

Akui Peduli Generasi Selanjutnya

Instagram/@lutfiagizal
Foto : Instagram/@lutfiagizal

Setelah berhari-hari berjuang menghentikan penggunaan kata ‘Anjay’, Lutfi mengaku bahwa dia adalah orang yang peduli dengan generasi di masa depan. Dalam unggahan sebelumnya yakni pada Kamis, 27 Agustus 2020, dia menyebut bahwa jika kata tersebut sebaiknya tidak diucapkan karena akan berpotensi membentuk generasi yang negatif. Lalu, ia juga membuat Instagram Story untuk bertanya kepada 187 ribu pengikutnya tentang anak-anak yang berkata kasar.

Jika kalian menjadi orang tua, apakah kalian akan ajarkan anakmu untuk bicara kata-kata yang bisa bermakna buruk?” tanya Lutfi.

Sontak saja, unggahan Lutfi mengundang selebriti Tanah Air ikut bersuara. Pasalnya, mereka terkejut ketika KPAI melayangkan surat pers tentang pelarangan kata ‘Anjay’.

Topik Terkait