img_title
Foto : Sheilaon7/instagram

IntipSelebSheila on 7, band legendaris asal Indonesia, telah menyajikan deretan lagu-lagu yang tak hanya enak didengar tapi juga sarat makna. Mereka pun akan mengadakan konser tunggal 'Tunggu Aku Di' lima kota besar yakni Samarinda, Makassar, Pekanbaru, Medan, dan Bandung!

Namun sebelum itu, yuk, intip sepuluh lagu keren dari Sheila on 7 beserta liriknya yang wajib kamu tahu!

1. Dan

Dan...
Dan bila esok datang kembali
Seperti sedia kala
Di mana kau bisa bercanda
Dan...
Perlahan kau pun lupakan aku
Mimpi burukmu
Di mana telah kutancapkan duri tajam
Kau pun menangis, menangis sedih
Maafkan aku
Dan...
Bukan maksudku, bukan inginku
Melukaimu
Sadarkah kau di sini ku pun terluka
Melupakanmu, menepikanmu
Maafkan aku
Lupakanlah saja diriku
Bila itu bisa membuatmu
Kembali bersinar dan berpijar
Seperti dulu kala
Caci-maki saja diriku
Bila itu bisa membuatmu
Kembali bersinar dan berpijar
Seperti dulu kala
Dan...
Bukan maksudku, bukan inginku
Melukaimu
Sadarkah kau di sini 'ku pun terluka
Melupakanmu, menepikanmu
Maafkan aku
Lupakanlah saja diriku
Bila itu bisa membuatmu
Kembali bersinar dan berpijar
Seperti dulu kala
Caci-maki saja diriku
Bila itu bisa membuatmu
Kembali bersinar dan berpijar
Seperti dulu kala
Lupakanlah saja diriku
Bila itu bisa membuatmu
Kembali bersinar dan berpijar
Seperti dulu kala
Caci-maki saja diriku
Bila itu bisa membuatmu
Kembali bersinar dan berpijar
Seperti dulu kala
Wo-ho, wo-ho, wo-oo

2. Seberapa Pantas

Seberapa pantaskah kau untuk ku tunggu
Cukup indahkah dirimu untuk selalu ku nantikan
Mampukan kau hadir dalam setiap mimpi burukku
Mampukah kita bertahan di saat kita jauh
Seberapa hebat kau untuk ku banggakan
Cukup tangguhkah dirimu untuk selalu ku andalkan, oh
Mampukah kau bertahan dengan hidupku yang malang, woho
Sanggupkah kau menyakinkan di saat aku bimbang
Celakanya
Hanya kaulah yang benar-benar aku tunggu
Hanya kaulah yang benar-benar memahamiku
Kau pergi dan hilang ke mana pun kau suka
Celakanya
Hanya kaulah yang pantas untuk kubanggakan
Hanya kaulah yang sanggup untuk aku andalkan
Di antara pedih aku slalu menantimu
Seberapa hebat kau untuk kubanggakan
Cukup tangguhkah dirimu untuk selalu ku andalkan ohh
Mampukah kau bertahan dengan hidup ku yang malang oh
Sanggupkah kau menyakinkan di saat aku bimbang
Mungkin kini kau t'lah menghilang tanpa jejak
Mengubur semua indah kenangan
Tapi aku slalu menunggumu di sini
Bila saja kau berubah pikiran oh hey hey

3. Kita

Di saat kita bersama
Di waktu kita tertawa, menangis, merenung
Oleh cinta
Kau coba hapuskan rasa
Rasa di mana kau melayang jauh dari jiwaku
Juga mimpiku
Biarlah, biarlah
Hariku dan harimu
Terbelenggu satu
Oleh ucapan manismu
Dan kau bisikkan kata cinta
Kau t'lah percikkan rasa sayang
Pastikan kita seirama
Walau terikat rasa hina
Sekilas kau tampak layu
Jika kau rindukan gelak tawa yang warnai
Lembar jalan kita
Reguk dan teguklah
Mimpiku dan mimpimu
Terbelenggu satu
Oleh ucapan janjimu
Dan kau bisikkan kata cinta
Kau t'lah percikkan rasa sayang
Pastikan kita seirama
Walau terikat rasa hina
Dan kau bisikkan kata cinta
Kau t'lah percikkan rasa sayang
Pastikan kita seirama
Walau terikat rasa hina
Dan kau bisikkan kata cinta
Kau t'lah percikkan rasa sayang
Akankah kita seirama
Saat terikat rasa hina?

4. Sephia

Hei sephia
Malam ini ku takkan datang
Mencoba tuk berpaling sayang
Dari cintamu
Hei sephia
Malam ini ku takkan pulang
Tak usah kau mencari aku
Demi cintamu
Hadapilah ini
Kisah kita takkan abadi
Selamat tidur kekasih gelapku
Semoga cepat kau lupakan aku
Kekasih sejatimu takkan pernah sanggup untuk melupakanmu
Selamat tinggal kasih tak terungkap
Semoga kau lupakan aku cepat
Kekasih sejatimu takkan pernah sanggup untuk meninggalkanmu
Hei sephia
Jangan pernah panggil namaku
Bila kita bertemu lagi
Di lain hari
Hadapilah ini
Kisah kita takkan abadi
Selamat tidur kekasih gelapku (oh sephia)
Semoga cepat kau lupakan aku (oh sephia)
Kekasih sejatimu takkan pernah sanggup untuk melupakanmu
Selamat tinggal kasih tak terungkap (oh sephia)
Semoga kau lupakan aku cepat (oh sephia)
Kekasih sejatimu takkan pernah sanggup untuk meninggalkanmu
Selamat tidur kekasih gelapku ho ho (oh sephia)
Semoga cepat kau lupakan aku (oh sephia)
Kekasih sejatimu takkan pernah sanggup untuk melupakanmu (ho)
Selamat tinggal kasih tak terungkap (oh sephia)
Semoga kau lupakan aku cepat (oh sephia)
Kekasih sejatimu takkan pernah sanggup untuk meninggalkanmu ho ho ho (Oh sephia)
ho ho ho ho (Oh sephia)
Oh sephia
Oh sephia
Oh sephia
Oh sephia

5. Melompat Lebih Tinggi

Kita berlari dan teruskan bernyanyi
Kita buka lebar pelukan mentari
Bila ku terjatuh nanti kau siap mengangkat aku lebih tinggi
Seperti pedih yang telah kita bagi
Layaknya luka yang telah terobati
Bila kita jatuh nanti kita siap tuk melompat lebih tinggi
Bersama kita bagai hutan dan hujan
Aku ada karna engkau telah tercipta
Ah
Kupetik bintang untuk kau simpan
Cahayanya tenang berikan kau perlindungan
Sebagai pengingat teman
Juga sbagai jawaban
Semua tantangan
Kupetik bintang untuk kau simpan
Cahayanya tenang berikan kau perlindungan
Sebagai pengingat teman
Juga sbagai jawaban
Semua tantangan
Sebelum waktu memisahkan detikku detikmu
Sebelum dewasa menua memisahkan kita
Degupan jantung kita akan slalu seirama
Bila kau rindu aku
Kupetik bintang untuk kau simpan
Cahayanya tenang berikan kau perlindungan
Sebagai pengingat teman
Juga sbagai jawaban
Semua tantangan
Kupetik bintang untuk kau simpan
Cahayanya tenang berikan kau perlindungan
Sebagai pengingat teman
Juga sbagai jawaban
Semua tantangan

6. Pemuja Rahasia

Na-na-na-na-na-na-na
Na-na-na-na-na-na-na
Na-na-na-na-na-na-na
Na-na-na-na-na-na-na
'Ku awali hariku dengan mendoakanmu
Agar kau selalu sehat dan bahagia di sana
Sebelum kau melupakanku lebih jauh
Sebelum kau meninggalkanku lebih jauh
'Ku tak pernah berharap kau 'kan merindukan
Keberadaanku yang menyedihkan ini
'Ku hanya ingin bila kau melihatku
Kapanpun, di manapun hatimu 'kan berkata seperti ini
Pria inilah yang jatuh hati padamu
Pria inilah yang 'kan selalu memujamu
A-ha, yeah, a-ha, yeah
Begitu para rapper coba menghiburku
Na-na-na-na-na-na-na
Na-na-na-na-na-na-na
Na-na-na-na-na-na-na
Na-na-na-na-na-na-na
Akulah orang yang selalu menaruh bunga
Dan menuliskan cinta di atas meja kerjamu
Akulah orang yang 'kan selalu mengawasimu
Menikmati indahmu dari sisi gelapku
Dan biarkan aku jadi pemujamu
Jangan pernah hiraukan perasaan hatiku
Tenanglah, tenang, pujaan hatiku, sayang
Aku takkan sampai hati bila menyentuhmu
Mungkin kau takkan pernah tahu
Betapa mudahnya kau untuk dikagumi
Na-na-na-na-na-na-na
Na-na-na-na-na-na-na
Mungkin kau takkan pernah sadar
Betapa mudahnya kau untuk dicintai
Na-na-na-na-na-na-na
Na-na-na-na-na-na-na
Akulah orang yang akan selalu memujamu
Akulah orang yang akan selalu mengintaimu
Akulah orang yang akan selalu memujamu
Akulah orang yang akan selalu mengintaimu
Mungkin kau takkan pernah tahu (Na-na-na-na-na-na-na)
Betapa mudahnya kau untuk dikagumi (Na-na-na-na-na-na-na)
Na-na-na-na-na-na-na
Na-na-na-na-na-na-na
Mungkin kau takkan pernah sadar (Na-na-na-na-na-na-na)
Betapa mudahnya kau untuk dicintai (Na-na-na-na-na-na-na)
Na-na-na-na-na-na-na
Na-na-na-na-na-na-na
Karena hanya dengan perasaan rinduku
Yang dalam padamu, 'ku pertahankan hidup
Maka hanya dengan jejak-jejak hatimu
Ada arti 'ku telusuri hidup ini
Selamanya hanya 'ku bisa memujamu
Selamanya hanya 'ku bisa merindukanmu

7. Anugerah Terindah yang Pernah Kumiliki

Melihat tawamu
Mendengar senandungmu
Terlihat jelas di mataku
Warna-warna indahmu
Menatap langkahmu
Meratapi kisah hidupmu
Terlihat jelas bahwa hatimu
Anugerah terindah yang pernah kumiliki
Wo-ho-oh
Wo-oh, wo-oh, wo-oh-ho
Sifatmu nan s'lalu
Redakan ambisiku
Tepikan khilafku
Dari bunga yang layu
Saat kau di sisiku
Kembali dunia ceria
Tegaskan bahwa kamu
Anugerah terindah yang pernah kumiliki
Oh-oh-ho-oh
Wo-oh-ho-oh
Wo-oh-ho-ho-oh
Wo-ho-oh
Belai lembut jarimu
Sejuk tatap wajahmu
Hangat peluk janjimu, wo-ho
Belai lembut jarimu
Sejuk tatap wajahmu
Hangat peluk janjimu
Anugerah terindah yang pernah kumiliki
Wo-ho-oh
Wo-ho-oh, wo-oh, wo-oh-ho
Wo-oh-ho-ho
Wo-oh-ho-ho
Belai lembut jarimu
Sejuk tatap wajahmu
Hangat peluk janjimu, wo-ho
Belai lembut jarimu
Sejuk tatap wajahmu, hu-hu
Hangat peluk janjimu
Anugerah terindah yang pernah kumiliki

8. Yang Terlewatkan

Kemana kau selama ini?
Bidadari yang 'ku nanti
Kenapa baru sekarang kita dipertemukan?
Sesal takkan ada arti
Karena semua telah terjadi
Kini kau telah menjalani, du-du-du-du-du
Sisa hidup dengannya
Mungkin salahku melewatkanmu
'Tak mencarimu sepenuh hati, maafkan aku
Kesalahanku melewatkanmu
Hingga kau kini dengan yang lain, maafkan aku
Jika berulang kembali
Kau 'tak akan terlewati
Segenap hati 'ku cari, du-du-du-du-du
Dimana kau berada?
Mungkin salahku melewatkanmu
'Tak mencarimu sepenuh hati, maafkan aku, oh
Kesalahanku melewatkanmu
Hingga kau kini dengan yang lain, maafkan aku
Walau 'ku terlambat
Kau tetap yang terhebat
Melihatmu (melihatmu), mendengarmu (mendengarmu)
Kaulah yang terhebat

9. Itu Aku

Ribuan hari aku menunggumu
Jutaan lagu tercipta untukmu
Apakah kau akan terus begini?
Masih adakah celah di hatimu
Yang masih bisa aku 'tuk singgahi?
Cobalah aku kapan engkau mau
Tahukah lagu yang kau suka?
Tahukah bintang yang kau sapa?
Tahukah rumah yang kau tuju? Itu aku
Tahukah lagu yang kau suka?
Tahukah bintang yang kau sapa?
Tahukah rumah yang kau tuju? Itu aku
Coba keluar di malam badai
Nyanyikan lagu yang kau suka
Maka kesejukan yang kau rasa (ah-ah-ah)
Coba keluar di terik siang
Ingatlah bintang yang kau sapa
Maka kehangatan yang kau rasa
Tahukah lagu yang kau suka?
Tahukah bintang yang kau sapa?
Tahukah rumah yang kau tuju? Itu aku
Tahukah lagu yang kau suka?
Tahukah bintang yang kau sapa?
Tahukah rumah yang kau tuju? Itu aku
Percayalah, itu aku, uh-uh
Percayalah, itu aku, hu-hu, ho-oh-oh
Du-du-du-du-du, du-du-du-du-du-du-du, ah-ah
Itu aku
Du-du-du-du-du, du-du-du-du-du-du-du, ah-ah
Itu aku
Tahukah lagu yang kau suka?
Tahukah bintang yang kau sapa?
Tahukah rumah yang kau tuju? Itu aku
Du-du-du-du-du, du-du-du-du-du-du-du, ah-ah
Ho-ho-ha-ha-ha-ah, ha-ah
Hei, itu aku, hei
Hei, itu aku, hei
Hei, itu aku, hei
Hei, itu aku, hei
Hei, itu aku, hei
Hei, itu aku, hei
Hei, itu aku, hei

10. Betapa

Seminggu setelah kau pergi
Teman silih berganti
Menghiburku
Berkata semua teratasi
Dan terus sembunyi
Di balik senyum palsu
Ku dengar dirimu
Tak sendiri lagi
Betapa hancurnya
Hati dan jiwaku
Setahun setelah kau pergi
Ku masih sembunyi
Di balik senyum palsu
Ku dengar dirimu
Tak sendiri lagi
Betapa hancurnya
Hati dan jiwaku
Betapa hancurnya
Tolong bantu aku
Melewati semua
Betapa hancurnya
Hati dan jiwaku
Betapa betapa

Dengan lirik yang dalam dan musik yang enak didengar, lagu-lagu Sheila on 7 tidak hanya menghibur tapi juga memberikan pelajaran berharga tentang cinta, kehidupan, dan kesempatan. Semoga daftar ini bisa menambah pemahamanmu tentang lagu-lagu mereka!

Topik Terkait