Foto : Warner Bros

Salah satu pengguna akun Twitter mengatakan “Aku baru saja keluar dari Film Joker. Mungkin aku terlalu naif ketika pergi dan mungkin aku tidak tahu bagaimana cerita asalnya, mungkin karena aku hidup bersama orang yang memiliki kesehatan mental. Film ini terlalu gelap bagiku,” ujar salah satu pengguna Twitter dengan nama @alwaysheapstodo.

“Penyakit mental adalah topik yang serius. Film yang mengerikan. Kami keluar dari situ. Kami tidak merekomendasikannya. Kami sudah hidup dalam masyarakat yang sakit, jangan tambahkan itu, tolong!," ujar yang lain.

Penonton Dapat Menafsirkannya Sendiri

Sumber foto: thesun.co.uk

Dalam film ini, Joaquin pernah berkata bahwa ia memilih untuk tidak memiliki gambaran sendiri mengenai bagaimana kehidupan Joker. Aktor 44 tahun tersebut menginginkan penonton sendiri yang menafsirkan karakter Joker. “Yang menarik tentang karakter ini adalah bahwa semua orang dapat menafsirkannya sesuka mereka,” ungkap Joaquin dilansir dari Ledible.

Tunangan Rooney Mara itu pun bangga dengan film ini. Pasalnya, film ini akan membuat penonton ikut andil dalam menciptakan karakter Joker sendiri ke dalam imajinasi mereka. Penonton dapat menafsirkan sendiri bagaimana karakter Joker dan apa yang mendorongnya melakukan hal-hal gila di dalam film.

Penayangan Film Di Kawal Polisi

Topik Terkait