Foto : EasyMyTrip

IntipSelebMalaysia merupakan salah satu destinasi wisata terfavorit di Asia Tenggara. Negara tersebut menawarkan perpaduan unik antara keindahan alam, keragaman budaya, kuliner yang lezat dan berbagai aktivitas menarik.

Bak cangkang kerang yang terbuka ke Laut Cina Selatan, Malaysia terhampar di dua daratan, yaitu Semenanjung Malaysia yang bergunung-gunung (berbatasan dengan Thailand bagian selatan) dan Malaysia timur di pulau Kalimantan yang berhutan hujan.

Dari dua wilayah Malaysia tersebut, wisatawan akan menemukan berbagai macam budaya, kuliner, lanskap, bahasa, arsitektur dan keanekaragaman hayati yang menakjubkan.

Malaysia adalah negara mayoritas Muslim yang dibentuk oleh para pedangang India, pengusaha Tiongkok dan penjajah Eropa. Oleh sebab itu, kota-kota di Malaysia menampilkan permadani budaya yang kaya.

Hal itu dapat terlihat dari festival-festivalnya yang luar biasa dan makanannya yang sensasional, seperti roti canai untuk sarapan, dim sum untuk santapan siang, teh dan scone untuk teman minum teh di sore hari, dan mungkin mie kari Peranakan untuk makan malam.

Kelezatan kuliner Malaysia yang luar biasa juga didukung dengan bangunan-bangunan eklektik dan seni serta kerajinan khas Melayu.

Kekayaan alam Malaysia juga tidak ada habisnya. Di Semenanjung Malaysia bagian utara, wisatawan akan menemukan salah satu hutan hujan tertua di dunia, Royal Belum-Temenggor yang berusia 130 juta tahun. Tempat tersebut merupakan habitat bagi berbagai spesies langka, termasuk gajah liar India, beruang madu, tapir, harimau Malaya, sepuluh jenis burung enggang dan bunga rafflesia raksasa yang diameternya mencapai satu meter.

Panduan perjalanan ke Malaysia ini akan memberikan semua informasi penting yang perlu kamu ketahui sebelum mengunjungi negara tetangga tersebut. Mulai dari waktu terbaik untuk berkunjung hingga rekomendasi tempat wisata di Malaysia.

Penasaran? Yuk simak sederet panduan liburan ke Malaysia lengkap dengan rekomendasi tempat wisata di Malaysia berikut ini!

Tips Perjalanan ke Malaysia

Foto : The Times

Sebelum kamu berkunjung ke Malaysia, ada baiknya untuk mengetahui beberapa tips perjalanan yang bisa membantu dalam perjalanan. Dengan pengetahuan ini, perjalan liburan pun bisa semakin memuaskan.

Malaysia memiliki keindahan alam yang menawan dan keragaman budaya dari setiap wilayahnya. Jadi, pastikan kamu memahami perbedaan dan keunikan tersebut. Simak informasi berikut ini ya!

Kapan waktu terbaik untuk berkunjung ke Malaysia?

Waktu terbaik untuk mengunjungi Malaysia adalah bulan April hingga Oktober untuk East Coast dan bulan Desember hingga Maret untuk West Coast. Sementara itu, untuk mengunjungi wilayah Sabah dan Sarawak adalah pada bulan Maret hingga Oktober.

Malaysia adalah negara yang terletak dekat dengan garis khatulistiwa. Hal ini menyebabkan cuaca di Malaysia cenderung panas, lembap, dan cukup basah hampir sepanjang tahun. Karena lokasinya yang tropis, suhu laut rata-rata mencapai 29 derajat celcius sepanjang tahun, cocok untuk liburan ke pantai.

Awal tahun juga merupakan waktu yang tepat untuk liburan di Malaysia, bertepatan dengan Thaipusam dan Tahun Baru Imlek. Thaipusam adalah festival komunitas Tamil tahunan yang biasanya diadakan di Gua Batu di Selangor, dekat Kuala Lumpur.

Kamu juga bisa mengunjungi pura Hindu di dalam gua di Baty Caves dengan menaiki 272 anak tangga warna-warni. Selain itu, jika kamu kamu datang saat Tahun Baru Imlek, ada ratusan lampion atau pernak-pernik Tionghoa di hampir sepanjang jalan. Ada pula pertunjukan akrobatik, barongsai, dan parade naga.

Cara Berkeliling Malaysia

Bepergian ke Malaysia relatif mudah. Dengan jaringan infrastruktur yang bagus, kamu dapat menikmati perjalanan tanpa kerepotan. Berikut ini informasi transportasi yang diperlukan untuk membantumu merencanakan perjalanan berkeliling Malaysia.

Perahu

Satu-satunya cara untuk melakukan perjalanan ke pulau-pulau tropis kecil di pantai lepas adalah dengan perahu. Biasanya perahu ini berukuran lebih kecil yang dapat membawamu ke pulau-pulau dengan cepat.

Kebanyakan perjalanan perahu memakan waktu sekitar 30-45 menit. Jika kamu bepergian ke Taman Negara, kamu akan berlayar dengan perahu hutan kayu selama kurang lebih 2 jam.

Bus

Transportasi bus di West Coast diatur dengan sangat baik. Bus di sana cukup nyaman dengan AC. Kamu dapat mengatur perjalananmu dengan bus sebelum kamu bepergian, menjadikannya proses yang sederhana.

Dari Kuala Lumpur, bus berangkat ke Malaka, Singapura, Taman Negara, Dataran Tinggi Cameron, dan Penang. Bus juga beroperasi setiap hari antara pulau Pangkor dan Penang. Ini adalah cara berkeliling Malaysia yang lebih murah.

Kereta Api

Malaysia memiliki jaringan kereta api yang terbatas dari selatan ke utara. Ini bukan sarana transportasi tercepat karena kereta akan berhenti di sebagian besar stasiun kereta di sepanjang perjalanan, namun ini adalah sarana transportasi yang menyenangkan dan cara yang bagus untuk berinteraksi dengan penduduk setempat.

Kamu bisa bepergian dengan kereta api dalam rute dari Singapura ke Malaka (Tampin) atau Kuala Lumpur, yang berhenti di Butterworth, pemberhentian terdekat ke Pulau Penang.

Pesawat Domestik

Jika kamu kekurangan waktu atau ingin menempuh jarak yang lebih jauh dengan cepat, maka penerbangan domestik adalah pilihan terbaik. Untuk beberapa rute, penerbangan merupakan pilihan yang lebih disukai, misalnya antara Penang dan East Coast.

Berapa lama waktu yang cocok untuk berlibur di Malaysia?

Dua minggu adalah waktu yang ideal untuk dihabiskan di Malaysia. Dalam waktu 14 hari, kamu dapat menjelajahi alam liar terbaik di kawasan ini dan merasakan daya tarik budayanya.

Namun, kamu masih bisa menikmati Malaysia dengan waktu yang relatif singkat. Lima hari mungkin cukup lama untuk menikmati pengalaman hutan hujan yang kaya akan satwa liar, termasuk waktu untuk bersantai di pantai berpasir putih dan snorkeling di Laut Sulu.

Kuliner dan Rekomendasi Pusat Oleh-oleh Khas Malaysia

Foto : Pinterest

Apa saja kuliner Malaysia yang menarik untuk dicoba?

Malaysia terkenal dengan kuliner khasnya yang otentik. Pengaruh budaya Cina, India dan Melayu juga memberikan pengaruh ke cita rasa kuliner Malaysia menjadi jauh lebih kaya. Tapi secara garis besar, makanan Malaysia mirip dengan makanan Indonesia. Jadi kamu tidak perlu khawatir soal ini.

Ada banyak kuliner Malaysia yang menarik untuk dicoba, salah satunya adalah Mie goreng mamak, hidangan ala India yang merupakan mie kuning dengan potongan daging sapi atau ayam, udang, sayuran dan telur.

Selain itu, ada pula Nasi lemak. Pada dasarnya, ini adalah nasi yang dimasak dengan santan sehingga terasa gurih. Pelengkapnya pun beragam, seperti telur rebus, kacang tanah, sayuran, kari domba atau ayam atau sapi, sea food, dan sambal.

Jangan lupa juga untuk menyantap Laksa, apalagi jika kamu menyukai makanan berkuah. Laksa biasanya juga berisi daging ikan dan sea food lainnya, seperti udang. Kuahnya yang pekat dijamin akan menggoyang lidahmu.

Di mana membeli oleh-oleh khas Malaysia?

Jika kamu mencari beragam cokelat, Pasar Seni atau Central Market yang terletak di pusat kota Kuala Lumpur adalah tempatnya. Kamu juga bisa mendapatkan souvenir seperti magnet kulkas dan kaos bergambar Menara Petronas.

Pusat oleh-oleh khas Malaysia lainnya dengan harga terjangkau adalah Petaling Street. Pastikan untuk mengaktifkan kartu debit atau kredit card untuk penggunaan di luar negeri. Pilihan pembayaran Visa dan Mastercard ini tersedia di Malaysia.

Nah, itulah sederet panduan perjalanan ke Malaysia, negara tetangga yang kaya akan pemandangan alam dan budaya. Semoga bermanfaat!

Topik Terkait