IntipSeleb – Nama Aisyahrani, adik dari penyanyi Syahrini, tengah ramai dibicarakan di media sosial. Ia menjadi sorotan karena menggunakan foto siomay milik Chef Devina Hermawan untuk berjualan tanpa izin.
Masalah ini muncul setelah netizen menyadari bahwa foto siomay yang dipakai untuk promosi brand kuliner Pawon Bu Cetar ternyata sama persis dengan foto resep siomay milik Chef Devina di kanal YouTube-nya.
Awalnya, Chef Devina tidak mengetahui bahwa foto masakannya digunakan pihak lain. Namun, ia kemudian menerima banyak pesan dari para pengikutnya di Instagram yang memberi tahu soal hal itu.
Salah satu netizen bahkan langsung mengirimkan bukti dan bertanya apakah ada kerja sama antara Chef Devina dan Pawon Bu Cetar.
“Halo chef, cover dimsum di YouTube dipakai di akun jualan Shopee Pawon Cetar milik adik Syahrini. Apakah memang ada kerja sama ya chef?” tanya seorang netizen melalui pesan langsung di Instagram.
Setelah menerima banyak laporan serupa, Chef Devina Hermawan, yang dikenal sebagai jebolan MasterChef Indonesia musim ke-5, akhirnya angkat bicara.
Lewat unggahan di Instagram pribadinya @devinahermawan, ia mengonfirmasi bahwa foto yang digunakan benar miliknya. Namun, ia menegaskan tidak pernah bekerja sama atau memberi izin kepada pihak Pawon Bu Cetar.
“Tiba-tiba banyak yang DM; sekadar menjawab: benar itu foto kami, namun kami tidak kenal dengan yang bersangkutan. Tidak pernah memberi izin dan tidak ada kerja sama apa pun ya. Produk yang dijual tidak ada afiliasi dengan kami,” tulis Chef Devina.
Unggahan klarifikasi tersebut langsung mendapat banyak perhatian dari netizen. Banyak yang mendukung Chef Devina dan menilai bahwa tindakan Pawon Bu Cetar bisa merugikan kreator lain.
Setelah ramai diperbincangkan, pihak Aisyahrani akhirnya menyampaikan permintaan maaf melalui akun Instagram @syh55. Dalam unggahannya, tim Pawon Bu Cetar mengakui kesalahan dan menyebut kejadian itu sebagai kelalaian.
Namun, pernyataan tersebut hanya diunggah di fitur Story dan tidak muncul di feed utama akun tersebut.
“Kami menyadari bahwa tindakan tersebut merupakan kelalaian dari tim kami. Dalam hal ini kami tidak berniat untuk mengambil atau mengklaim hasil karya pihak lain,” tulis pernyataan yang diunggah.
Pihak Pawon Bu Cetar juga menambahkan bahwa mereka sudah menghapus seluruh konten yang menampilkan gambar tersebut dan berjanji akan lebih berhati-hati di masa depan.
“Sebagai bentuk tanggung jawab, kami telah menghapus seluruh konten yang menampilkan gambar tersebut dan akan lebih berhati-hati serta menghormati hak cipta dan karya kreator lain di kemudian hari. Sekali lagi kami memohon maaf atas kejadian ini,” lanjut mereka.