Foto : Ist

Rey Mbayang pun mengakui bahwa peran Taufan menjadi tantangan tersendiri baginya.

“Taufan adalah sosok yang penuh kekurangan. Dari trailer, penonton bisa melihat proses perubahannya. Film ini mengajarkan bahwa ketika kita benar-benar mencintai, kita harus belajar menghormati nilai dan keyakinan orang lain,” kata Rey.

Sementara itu, Dinda Hauw berharap karakter Nadia bisa memberi inspirasi bagi penonton.

“Film ini diproduksi setelah aku lahiran anak pertama. Nadia adalah perempuan yang lembut tapi sangat teguh pada prinsip. Ia menunjukkan bahwa mempertahankan keyakinan bukanlah penghalang cinta, justru bisa menjadi fondasi yang kuat,” tutur Dinda.

Dengan perilisan poster dan trailer ini, Bidadari Surga diharapkan menjadi tontonan yang menghangatkan hati, sarat pesan moral, serta relevan dengan dinamika kehidupan masa kini. Film Bidadari Surga dijadwalkan tayang di seluruh bioskop Indonesia mulai 15 Januari 2026.

Topik Terkait