IntipSeleb – Aliff Aziz kembali menjadi sorotan karena kelakuannya yang kontroversial. Beredar video mirip aktor sekaligus penyanyi Singapura yang berkarier di Malaysia ini saat ngamuk di pinggir jalan.
Video tersebut viral di Facebook karena Aziz terlihat marah-marah hingga membuka celana dan menunjukan alat vitalnya. Apa yang sebetulnya terjadi dengan Aliff Aziz? Berikut ulasannya.
Ngamuk sampai buka celana![]()
Sumber foto: TodayOnline
Masih belum diketahui pasti kapan tepatnya kejadian dalam video Aliff Aziz ngamuk diambil. Namun video ini menjadi pemberitaan media Today Online dan AsiaOne pada 14 Januari 2020.
Dalam video berdurasi 1 menit 30 detik itu, seorang pria mirip Aziz terlihat marah dengan penjaga kedai makan di pinggir jalan. Pria itu mengenakan baju coklat dan celana jeans. Awalnya, video diambil dari belakang dan samping si pria.
Namun kemudian terlihat sosok Aliff Aziz dari depan. Penyanyi 28 tahun itu terus mengoceh sambil berjalan agak goyah, tangannya mengacungkan jari ke pemilik kedai kecil. Sesekali, Aliff membanting bangku plastik. Sementara seorang teman prianya mencoba menenangkan.
Bukannya mereda, Aliff Aziz malah makin menjadi dengan membuka resleting celana jeans dan menunjukan kemaluannya ke arah orang yang ia marahi.
"Suck my ****. Panggil bos kalian suruh turun ke sini cepat," katanya.
Sadar tingkahnya direkam oleh temannya sendiri dari dalam mobil, Aliff Aziz meminta untuk berhenti merekan dan video itu berakhir.
Deretan kontroversi Aliff Aziz
Dilansir dari Today Online pada Rabu, 15 Januari 2020, kejadian memalukan ini bukan kali pertama dilakukan oleh Aliff Aziz. Penyanyi yang bernaung di label Sony BMG malaysia itu pernah disebut mencuri sekotak rokok dan pemetik api seorang pria di Starbucks Plaza Singapura.
Aliff Aziz yang sudah menikah dengan Bella Astillah ini juga pernah didakwa mencuri RM1.200 atau sekitar Rp4 juta dari seorang wanita Indonesia bernama Raja Yunika Perdhana Putri. Bahkan pemilik nama lengkap Mohamad Aliff bin Aziz ini pernah ditangkap polisi karena berkelahi di Orchard Road, Singapura sebelum akhirnya dibebaskan dengan jaminan.
