img_title
Foto : AsiaOne

IntipSeleb – Virus corona yang mewabah di seluruh dunia membuat banyak bisnis menderita kerugian. Banyak hotel yang akhirnya diubah menjadi tempat karantina. Hotel-hotel itu mengakomodasi para pelancong yang diperintahkan untuk karantina mandiri usai bepergiaan dari luar negeri.

Pemerintah kota Taipei baru saja meresmikan hotel kelima untuk dijadikan tempat karantina yang ternyata milik Barbie Hsu dan suaminya, Wang Xiaofei. Bagaimana ceritanya dan berapa biaya yang dikeluarkan untuk menginap? Berikut penjelasannya yang dilansir dari Jaynestars, 27 Maret 2020.

Biaya per Kamar

Sumber foto: Jaynestars

Pemerintah Taipei, 25 Maret kemarin, memerintahkan sebuah hotel yang ternyata milik suami Barbie Hsu, Wang Xiaofei untuk dijadikan hotel karantina resmi kelima di kota tersebut.

Hotel itu harus menyisihkan 100 kamar untuk menampung orang-orang yang diisolasi mandiri secara resmi. Seorang sumber mengatakan, biaya per malam di hotel itu mencapai NT $ 6000 atau sekitar Rp3,2 juta.

Biaya tersebut sudah termasuk sarapan, makan siang, makan malam serta layanan konter empat jam. Setelah karantina 14 hari, total tagihan kamar di hotel tersebut dikabarkan menelan biaya NT $ 84.000 atau setara dengan Rp44,8 juta.

Bentuk Kepedulian Barbie Hsu dan Suami

Sumber foto: AsiaOne

Suami Barbie Hsu mengatakan upaya ini dilakukan sebagai bentuk kepeduliannya terhadap gelombang virus corona kedua yang menimpa Taiwan. Dimana saat-saat ini, banyak pelancong yang mulai kembali ke rumah. Jadi untuk menghindari interaksi langsung dengan keluarga, maka mereka harus melakukan isolasi atau karantina mandiri terlebih dahulu. 

"Taiwan saat ini menghadapi gelombang kedua kasus coronavirus karena para pelancong kembali ke rumah. Sulit untuk menghindari interaksi dengan keluarga setelah kembali ke rumah, jadi penting untuk memfokuskan upaya karantina untuk mencegah kontaminasi silang," ujar Wang Xiaofei.

Para pelancong yang mengajukan permohonan menginap pun harus melakukan prosedur pemeriksaan serius. Dia telah memberikan pelatihan untuk pegawainya dalam menangani hal ini. Wang ingin dirinya bergabung di garda terdepan untuk melawan virus corona ini.

"Mereka yang mengajukan permohonan untuk menginap di hotel karantina harus melalui pemeriksaan serius. Banyak staf juga telah menerima pelatihan SOP (prosedur operasi standar). Hotel kami dekat dengan Bandara Sonshan, dan ada lima rumah sakit berskala besar di dekatnya. (Hotel) baru dirancang, dan di tempat yang bagus. (Kami) dengan sukarela bergabung di garis depan untuk memerangi virus corona," tandas Wang Xiaofei.

Pada 26 Maret, dilaporkan sudah ada lebih dari 252 kasus terinfeksi yang dilaporkan di Taiwan. Dua diantaranya dinyatakan meninggal dunia. Sebelum ini, Barbie Hsu dan Wang Xiaofei pernah membeli 10.000 masker di Jepang yang kemudian disumbangkan ke Wuhan.

Baca juga:  Barbie Hsu Sampai Angelababy, 7 Seleb Ikut Perangi Virus Corona

Topik Terkait