IntipSeleb – Yuan Herong, dokter asal China menjadi sorotan di tengah pandemik virus corona (COVID-19) yang melanda dunia. Sosoknya viral karena bukan hanya wajahnya yang cantik tapi tubuhnya kekar berotot karena ia juga seorang binaragawan.
Banyak penggemar yang jatuh hati pada Yuan Herong menjulukinya sebagai Chun Li, yakni karakter dari game Street Fighter. Penasaran dengan sosok wanita 30 tahun ini? Yuk intip fakta-faktanya!
Dokter tradisional China
Orangtua Yuan Herong memintanya untuk menjadi seorang dokter agar kariernya lebih stabil. Ia bekerja di sebuah klinik di tempat asalnya, Qingdao, provinsi Shandong, China. Dilansir dari SCMP, saat negaranya dilanda virus corona, Yuan Herong ditugaskan di Wuhan sebagai dokter ahli pengobatan tradisional.
Dalam unggahan di Instagram @yuanherong1229 pada 18 Maret 2020 lalu, ia mengaku melalui hari tersibuk sepanjang kariernya sebagai dokter. Banyak bahan obat alami yang habis karena pasien yang terus meningkat.
“Aku adalah seorang dokter. Aku harus berada di garis terdepan. Aku berusaha yang terbaik untuk menolong epidemik ini,” ujarnya di Instagram pada 28 Januari 2020.
Seorang binaragawan
Sambil menempuh pendidikan dokter sejak bangku kuliah, Yuan Herong menggeluti hobinya sebagai seorang binaragawan. Tidak heran tubuhnya sangat berotot. Dalam seminggu, ia bisa menghabiskan waktu di gym sebanyak 4 sampai 5 kali. Usahanya tidak sia-sia karena Herong sering menjuarai ajang kompetisi nasional.
“Awalnya aku mengambil kelas yoga seperti pilatest, tapi aku sadar olahraga itu tidak bisa membangun ototku. Jadi aku menyewa seorang instruktur pribadi untuk melatihku di gym,” tuturnya dilansir dari Daily Mail pada Senin, 30 Maret 2020.
Bisa membagi waktu
Pekerjaan Yuan Herong sebagai dokter pengobatan tradisional tidak mempengaruhi jadwalnya di gym. Sebab ia tidak memiliki jadwal shift dan bekerja setiap hari hingga pukul 5 sore.
“Sebagai tenaga medis pengobatan tradisional China, aku tidak perlu bekerja dengan shift. Aku selalu ke gym pukul 5 sore. Tidak peduli hari hujan atau tidak,” ungkapnya.
Hampir nyerah
Yuan Herong mengaku sempat beberapa kali berpikir untuk menyerah untuk membentuk tubuhnya. Namun setiap kali usahanya membuahkan hasil, ia merasa bersemangat lagi.
“Aku pernah berpikir untuk nyerah, latihan adalah hal yang berat, keras, menyakitkan, serta proses yang kesepian. Tapi saat aku melihat ototku tumbuh setiap hari aku merasa usahaku tidak sia-sia,” katanya.
Dijuluki Chun Li
Bukan tanpa alasan Yuan Herong dijuluki sebagai Chun Li. Pasalnya, ia memang sangat menyukai seni bela diri kung fu. Herong sering menggunakan kostum (cosplay) karakter Chun Li dari game Street Fighter. Selain Chun Li, ia juga senang berdandan menjadi karakter dewi seperti dalam film kolosal China.
Ingin jadi master kung fu
“Ketika aku punya cukup uang, aku ingin menyewa seorang master yang mengajariku bela diri. Aku tidak pernah menyerah mengejar impian sebagai ahli bela diri,” ujar Yuan Herong.
