Tak hanya satu, ia berpose dengan beberapa gaya. Salah satunya potretnya di kereta bawah tanah yang juga setengah telanjang berpose dengan sabuk amunisi dan pistol menjadi sorotan warganet Hong Kong.
Film Naked Killer sendiri berkisah tentang seorang perempuan yang membenci laki-laki dan memiliki unsur campuran kuat antara lesbianisme, kekerasan kasar, dan humor kasar.
Ketika ditanya majalah The Post tentang perubahan drama ke majalah dewasa, Chingmy Yau kemudian memberikan jawabannya.
“Apakah Chingmy Yau meninggalkan film kostum China karena membuang pakaiannya di teaser Kategori III?” tanya majalah The Post.
”Saya tidak menuju ke arah Kategori III. Saya hanya pindah ke bidang akting yang berbeda. Saya tidak akan membatasi diri untuk membuat film yang sama lagi dan lagi. Saya mencoba peran yang berbeda dan lebih bervariasi,” jawab Chingmy Yau dikutip dari AsiaOne, Rabu, 7 Desember 2022.
Simbol Seks Hong Kong
Berhasil membuat heboh dengan posenya yang berani dan cukup vulgar, Chingmy Yau pun dijuluki sebagai simbol seks Hong Kong.
