IntipSeleb Asia – Kabar mengejutkan datang dari negeri sakura, Jepang, salah satu pelayan di sebuah kafe mencampurkan darahnya ke dalam minuman. Pelayan itu pun langsung di pecat dan pelanggan diminta untuk melakukan pemeriksaan.
Lalu apa bahaya yang ditimbulkan ketika seseorang mengonsumsi minuman bercampur darah itu? Berikut artikelnya.
Sterilisasi Cafe
Sebuah kafe di Susukino, Jepang dikabarkan memecat pegawainya. Hal itu karena sang pelayan karena mencampurkan darah ke dalam minuman pelanggan.
Dilansir dari Independent, pegawai tersebut mengaku mencampurkan darahnya ke dalam minuman atas permintaan dari pelanggan. Hal itu karena memang konsep dari cafe itu yang memperbolehkan pelayannya menerima berbagai permintaan dari pelanggan.
Namun, untuk darah ini tidak bisa tolerir oleh pemilik cafe. Dia bahkan berencana untuk menutup cafe selama satu hari untuk melakukan sterilisasi dan mengganti seluruh gelas-gelas yang digunakan.
Bahaya Penyakit
Seorang dokter yang juga bertugas dalam penyelidikan ini meminta kepada pelanggan dan pelaku untuk memeriksakan diri ke rumah sakit. Terutama kepada pelanggan yang memang sudah mengonsumsi minuman tersebut.
Hal ini perlu dilakukan sebagai bentuk pencegahan terhadap risiko terpapar penyakit yang dapat tertular melalui darah, seperti HIV, hepatitis C, hepatitis B, dan sifilis.
"Kasus orang yang terinfeksi (penyakit) dari meminum darah orang lain memang langka, namun tetap terdapat sejumlah penyakit yang bisa tertular melalui darah, seperti HIV, hepatitis C, hepatitis B, dan sifilis," jelas dr Zento Kitao.
"Bila terdapat luka di mulut, maka akan lebih mudah untuk terinfeksi melalui transmisi darah," tambahnya.
