"Saya ditipu oleh Rayner dan saya akan menemukan cara untuk mengacaukannya sebelum saya mati. Saya ingin merobohkannya. Jika mereka memberi tahu saya. Saya menderita kanker stadium akhir, maka saya akan membunuhnya karena saya tidak akan rugi apa-apa,” ungkap Thomas Markle dalam buku. Revenge: Meghan, Harry and the War Between The Windsors.
Petisi Hapus Gelar Pangeran Harry dan Meghan Markle
Menilik Fox News, terdapat petisi penghapusan gelar kebangsawanan terhadap Pangeran Harry dan Meghan Markle. Petisi daring itu muncul setelah keduanya mundur sebagai bangsawan senior pada awal tahun 2020. Petisi tersebut menyuarakan gelar Duke dan Duchess dicopot sehingga tidak dapat digunakan untuk keuntungan finansial pribadi.
Pakar Kerajaan yakni Hilary Fordwich mengomentari petisi hapus gelar Pangeran Harry dan Meghan Markle. Ia merasa rakyat melihat keduanya telah keluar sebagai anggota kerajaan tapi masih memiliki gelar.
“Jika kalian Duchess of Sussex dan Duke of Sussex, kalian seharusnya melayani orang-orang dan tugasmu adalah berada di sana, pergi ke sana, mengunjungi rumah-rumah orang, pergi ke gereja, pergi ke sekolah, pergi ke rumah sakit. Itulah yang dilakukan Duke dan Duchess. Itulah yang harus mereka lakukan,” komentarnya terhadap gelar Pangeran Harry dan Meghan Markle. (hij)
