img_title
Foto : Pinterest

IntipSeleb – Dakota Johnson telah membuka suara tentang perjuangannya melawan gangguan mental serta lawan mainnya, Shia LaBeouf. Aktris cantik ini mengatakan bahwa sudah bertahun-tahun ia harus bergelut dengan pemikirannya yang sangat rumit.

Dilansir dari Elle pada 14 Mei 2020, Dakota juga tidak pernah melibatkan orang lain dalam segala masalah yang sedang ia hadapi. Kesehatan mentalnya ini juga memengaruhi bagaimana pekerjaannya dalam dunia hiburan. Seperti apa? Yuk simak artikelnya!

Baca Juga: Viral Video Dakota Johnson dan Chris Martin Basah-basahan di Dapur

Alami Gangguan Mental

Sumber foto: pagesix.com

Berbicara dalam wawancara terbaru, Dakota Johnson dengan jujur terbuka tentang kesehatan mentalnya. Aktris 30 tahun ini mengalami depresi berkepanjangan yang membuatnya harus melakukan terapi. Tak hanya itu, Dakota juga menjelaskan bagaimana pemikirannya yang berantakan dan mengganggu pola tidur.

“Aku terus-menerus memikirkan keadaan dunia saat ini. Itu membuat aku terjaga di malam hari, sepanjang malam dan setiap malam. Otakku selalu memikirkan hal-hal yang gila dan dia juga bergerak dengan kecepatan satu juta mil per menit,” kata Dakota.

Alhasil, depresi yang dialami oleh bintang film Fifty Shades of The Grey ini membuatnya harus banyak melakukan pekerjaan untuk membersihkan emosi dan hal gila dalam pikirannya. Hal inilah yang membuat Dakota telah membangun perusahaan produksinya sendiri bernama Tea Time Pictures. Sebagai seorang seniman, kekasih Chris Martin itu menjelaskan bahwa ia ingin ide kreatifnya bisa dihormati dan dituangkan secara langsung.

“Untuk waktu yang lama, sepertinya aku akan membuat sebuah film. Aku tahu harus melakukan apapun agar bisa menghasilkan sesuatu,” lanjutnya.

Baca Juga: Gara-gara Bambu, Dakota Johnson Ribut Sama Tetangga

Depresi Dari Remaja

Dakota johnson

Dakota telah mengalami gangguan mental sejak ia masih remaja. Hal itulah yang membuat dirinya harus ditemani oleh bantuan profesional dan merasakan berbagai hal yang baru. 

“Aku telah berjuang dengan depresi sejak masih muda. Sejak aku berusia 15 atau 14 tahun. Saat itulah, dengan bantuan para profesional, aku seperti ‘oh, ini adalah hal yang bisa aku pelajari’. Tapi aku juga belajar untuk memahami depresi itu indah karena aku bisa merasakan dunia,” kata Dakota.

Memiliki masalah dengan kesehatan mental tidaklah menghancurkan kehidupan Dakota. Bahkan, depresinya itu juga tidak akan bisa untuk mempengaruhi kisah percintaannya dengan vokalis band Coldplay itu.

“Aku kira aku memiliki banyak kompleksitas, tetapi depresi itu tidak akan pernah menghancurkanku. Aku juga tidak akan membuatnya menjadi masalah orang lain,” lanjutnya.

Disebut Pencium Terbaik

Sumber foto: dailymail.co.uk

Beberapa waktu lalu, lawan mainnya di film Peanut Butter Falcon yakni Shia LaBeouf mengatakan bahwa Dakota adalah ciuman terbaiknya di layar. Kali ini, Dakota pun kembali memuji Shia dengan mengatakan bahwa aktor tersebut adalah aktor terbaik di generasinya. Menurut Shia, perempuan asal Texas ini memiliki keterampilan yang luar biasa dalam berakting.

“Aku pikir Shia mungkin adalah aktor terhebat dari generasiku. Aku tidak akan mengatakan ini di depannya tapi dia benar-benar mengubah duniaku,” ujar Dakota Johnson.

Topik Terkait