IntipSeleb Gaya Hidup – Ricka Debby yang merupakan istri dari mendiang Haji Lulung mengungkap soal perjalanan kariernya serta alasannya masih betah sendiri.
Tak hanya itu, ia juga menyampaikan niatnya untuk meneruskan perjuangan dan amanat dari mendiang Haji Lulung. Seperti apa? Yuk, simak selengkapnya.
Alasan Betah Sendiri dan Menjadi Pengacara
Ricka Debby mengungkap alasannya masih betah sendiri, yakni ingin fokus dengan dunia hukum yang digelutinya. Ia diketahui punya latar belakang sebagai pengacara.
“Karena, saya masih mau fokus di dunianya saya yaitu dunia hukum (pengacara), karena kan baru sekarang ini saya bisa fokus dan serius berkarir. Karena kemarin2 masih santai. Semenjak saya seriusin di dunia hukum (pengacara) alhamdullilah silih berganti klien datang ke saya,” kata Ricka Debby.
“Jadi memang sudah bidangnya atau passion-nya saya di dunia pengacara ini utk membantu orang-orang yg membutuhkan bantuan saya untuk menyelesaikan semua perkara atau masalah yang sedang mereka hadapi,” sambungnya.
Ia pun membagikan pandangannya soal hukum di Indonesia saat ini. Menurutnya, yang terpenting adalah hukum seharusnya dipahami oleh masyarakat, mahasiswa, bahkan oleh pelajar. Hal itu agar tujuan dari hukum dapat tercapai.
“Masyarakat, mahasiswa, pelajar harus paham akan hukum tidak mengabaikan begitu saja, disebabkan pengaruh hukum sangat penting di kehidupan kita pada saat ini, karena semua perbuatan dan tindakan berlandaskan hukum di dalam peraturan perundang-undangan. Selanjutnya, setelah mengetahui aturan hukum maka seseorang akan mengetahui haknya, kewajiban dan tahu apa yang harus ia lakukan ketika dihadapkan pada masalah hukum,” jelasnya
“Ketika seseorang melanggar hukum maka ia harus terkena sanksi, ketika kita memahami akan hukum maka kita juga akan mengetahui akan tujuan dari sebuah hukum yaitu menerapkan kebenaran, kedamaian dan menjamin keadilan bagi seluruh warga negaranya,” ujar wanita yang kini menjadi orang tua tunggal tersebut.
Karier dan Perjalanan Politik Ricka Debby
Ricka Debby juga memberikan pendapatnya tentang bagaimana mudahnya orang menjadi mudah dilaporkan hanya berbekal bukti dari media sosial.
“Sekarang kan jamannya era digital, ketika adanya media sosial sekarang kita lebih mudah dan tahu mengenai informasi yang beredar atau informasi yang ada di media sosial. Tapi dengan ada nya dunia maya dan atau media sosial, kita juga harus berhati-hati untuk tidak menyebarkan isu-isu yang tidak baik, atau menyebar gambar yang tidak baik, dan atau menyebarkan HOAX atau kepalsuan dan mengeluarkan kata-kata kasar yang bersifat menindas dan menghina,” katanya.
“Jelas dikatakan bahwa ujaran kebencian merupakan suatu perbuatan atau tindakan yang oleh aturan hukum dilarang oleh karena itu jika melakukan tindak ujaran kebencian akan terkena hukuman, dalam hal ini terdapat peraturan perundang-undangan yang mengatur tentang ujaran kebencian,” ujar Ricka Debby.
Tak sampai di situ, ia juga mengatakan soal bagaimana ia telah terjun ke partai politik setelah kepergian sang suami.
“Saya sudah bergabung di partai sejak awal tahun setelah kepergiannya almarhum suami, dan saat ini saya bergabung di Partai Gelombang Rakyat Indonesia (Partai GELORA) dan saya diangkat sebagai Ketua Bidang Perempuan Se-DKI DPW Jakarta,” terangnya.
Oleh karenanya, sekarang ia berusaha fokus untuk menjalankan amanah sambil terus bekerja sebagai advokat sekaligus membuka usaha kecil-kecilan bersama sahabat dekatnya.
“Amanah inilah yang saya harus jalankan, atas izin Allah alhamdullilah saya bisa bergabung di Partai. Karir saya sekarang sebagai advokat atau pengacara sambil terjun di dunia politik dan usaha kecil-kecilan bersama sahabat dekat,” pungkasnya.
