img_title
Foto : Freepik.com

Rokok sering terkait dengan rutinitas seperti minum kopi pagi atau istirahat siang. Ganti aktivitas pemicu itu dengan kebiasaan baru minum air putih, jalan sebentar, atau mengunyah permen karet bebas gula agar kebiasaan merokok lama tidak otomatis muncul.

4. Gunakan Terapi Pengganti Nikotin (NRT)

Terapi pengganti nikotin seperti patch, permen karet, atau tablet hisap membantu mengurangi gejala putus nikotin. Metode ini telah terbukti secara klinis meningkatkan peluang berhenti jika dipadukan dengan dukungan profesi kesehatan.

5. Dapatkan Dukungan Orang Terdekat

Berhenti merokok jadi lebih mudah bila ada dukungan dari pasangan, teman, dan keluarga. Mereka dapat mengingatkan Anda saat godaan muncul dan membantu mengalihkan perhatian dari keinginan merokok.

6. Rencanakan Aktivitas Baru

Saat keinginan merokok muncul, sediakan daftar aktivitas yang bisa dilakukan. Jalan kaki, berolahraga ringan, atau hobi baru bisa membantu mengalihkan pikiran dan mengurangi kecenderungan kembali ke rokok.

Topik Terkait