img_title
Foto : Hutazone/instagram

IntipSeleb – Minhyuk BTOB terkena COVID-19 dan mengharuskannya menjalani perawatan intensif di rumah sakit selama kurang lebih dua minggu. Beberapa waktu lalu, dia juga membagikan pengalamannya saat terjangkit virus ini.

Mengetahui cerita dari Minhyuk BTOB, Direktur Jenderal WHO memberikan pujiannya kepada bintang drama Jang Geum, Oh My Grandma tersebut. Seperti apa kisah lengkapnya? Scroll yuk ulasan di bawah ini.

Positif COVID-19, Penampilan Minhyuk BTOB jadi Sorotan

hutazone/instagram
Foto : hutazone/instagram

Pada 31 Juli 2021, Minhyuk BTOB melakukan siaran langsung melalui akun Instagram pribadinya dan mengabarkan kepada para penggemarnya karena ia keluar dari rumah sakit setelah kurang lebih dua minggu dirawat.

Beberapa waktu lalu, guru vokal Minhyuk BTOB positif COVID-19, lalu tiga hari setelahnya, dia mengalami batuk dan juga demam tinggi sehingga harus menjalani perawatan intensif di rumah sakit dan berhenti dari kegiatannya di industri hiburan untuk sementara waktu.

Penampilan Minhyuk BTOB pun turut menjadi sorotan para penggemar. Tidak sedikit dari mereka yang menyatakan jika pria kelahiran 1990 itu terlihat lebih kurus. Hal ini dibenarkan olehnya, dan mengungkapkan jika dia kehilangan sekitar empat sampai lima kilogram bobot tubuhnya.

“Orang-orang mengatakan (berkomentar) bahwa aku kehilangan banyak berat badan, dan itu benar… Akh menimbang diriku hari ini setelah meninggalkan rumah sakit, dan beratku kurang dari 58 kilogram. Aku kehilangan empat hingga lima kilogram ketika aku berada di rumah sakit, dan aku pikir aku kehilangan banyak massa otot karena tidak dapat berolahraga selama waktu itu,” ungkap Minhyuk BTOB, dilansir melalui Soompi, 2 Agustus 2021. 

Saat ini, Minhyuk mengaku kondisinya sudah lebih baik dari sebelumnya. Oleh karena itu, dia keluar dari rumah sakit dan melakukan karantina di rumah. Lebih lanjut, lead rapper BTOB itu mengatakan jika dia sempat mengalami demam tinggi, dan akhirnya dijemput oleh ambulans untuk dirawat di rumah sakit. 

Selain demam tinggi dan batuk, Minhyuk BTOB juga mengungkapkan bahwa dia sempat sulit untuk bernapas dan sakit kepala. Saat itu, ia mengaku mengalami masa-masa yang sangat sulit karena kesakitan.

Kepada para penggemarnya, Minhyuk BTOB mengingatkan untuk berhati-hati dalam beraktivitas karena COVID-19 adalah virus berbahaya dan bisa menjadi salah satu kasus yang parah.

“Aku ingin mendorongmu untuk berhati-hati, sungguh. Aku memulai siaran langsung ini untuk memberitahu bahwa kamu harus hati-hati,” ujar Minhyuk BTOB.

“Agar tidak sakit, prioritas utama tidak terkena COVID-19 sama sekali. Jadi tolong jaga dirimu baik-baik, dan aku harap kamu tidak sakit,” lanjutnya.

Dia juga meminta para penggemar untuk tidak mengkhawatirkannya, karena saat ini kondisinya jauh lebih baik meski pun masih terdengar suara batuk dari Minhyuk BTOB saat siaran tengah berlangsung.

Direktur Jenderal WHO Puji Minhyuk BTOB

DrTedros/twitter
Foto : DrTedros/twitter

Dr. Tedros Adhanom Ghebreyesus selaku Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) turut merespons pengalaman dari Minhyuk BTOB, dan berterima kasih karena telah mengingatkan para penggemarnya untuk selalu waspada akan COVID-19.

“Aku senang kamu telah keluar dari rumah sakit, Minhyuk! Semoga lekas sembuh dan pulih. Terima kasih telah berbagi pengalaman dan mengingatkan penggemar BTOB MELODY untuk menjaga diri mereka sendiri dan cara mencegah penyebaran COVID-19,” tulis Dr. Tedros Adhanom Ghebreyesus, dikutip melalui akun Twitter pribadinya, 2 Agustus 2021. 

Saat ini, Minhyuk BTOB masih dalam proses pemulihan total pasca dirawat di rumah sakit akibat virus COVID-19 yang dideritanya. (bbi)

Topik Terkait