IntipSeleb – Kabar kurang mengenakan datang dari boyband EXO. Chanyeol dan Sehun EXO mendapat perlakuan kurang pantas saat tiba di Bandara Vietnam. Penggemar Sasaeng, yakni fans yang terlalu obsesif dengan idolanya hampir membahayakan Chanyeol dan Sehun.
Mereka tidak mempedulikan keselamatan idolanya, Chanyeol dan Sehun pun sulit untuk berjalan menuju lokasi tujuan. Bahkan, kesempatan ini dimanfaatkan oleh oknum petugas imigrasi untuk menyebarkan paspor Chanyeol dan Sehun.
Chanyeol dan Sehun EXO mendapat perlakuan buruk
Grup terbaru dari cabang EXO, yakni EXO-SC tiba di Bandara Internasional Noi Bai, Vietnam pada Jumat, 10 Januari 2020. Kedatangan mereka bermaksud untuk mengisi acara Kpop Super Concert yang digelar di My Dinh National Stadium, Hanoi pada Sabtu, 11 Januari 2020. Penggemar pun beramai-ramai memenuhi bandara untuk menyambut idolanya. Awalnya, para penggemar menyambut baik kedatangan Chanyeol dan Sehun dan membuat formasi agar idolanya dapat melewati massa seperti dilansir dari Koreaboo.
Namun, ketika Chanyeol dan Sehun mulai dekat, penggemar Sasaeng langsung menyerbu masuk dan saling dorong mendorong dengan keras agar lebih dekat dengan sang idola. Chanyeol dan Sehun pun kesulitan bergerak, terlebih sebagian penggemar berteriak sambil menaruh ponsel ke wajah mereka.
Ratusan fans menyebabkan kerusuhan bagi member EXO dan pelancong bandara lainnya. Bahkan, penggemar itu merusak formasi akibat mengerumuni idolanya. Tak berhenti sampai di situ, para fans juga mendorong dan meraba-raba Chanyeol dan Sehun. Mereka tidak memedulikan keselamatan atau privasi member.
Beredar foto paspor Chanyeol dan Sehun tersebar ilegal
Rekaman video yang beredar di Twitter pada Jumat, 10 Januari 2020 menampilkan Chanyeol tampak kebingungan. Beberapa penggemar yang turut hadir menyambut kedatangan Chanyeol dan Sehun mengatakan bahwa rapper tinggi itu sempat kehilangan paspor.
Ternyata, ada oknum petugas imigrasi bandara yang diam-diam mengabadikan paspor Chanyeol dan Sehun. Lebih parahnya, foto paspor mereka disebarkan kepada teman lewat chat. Seperti diketahui, paspor merupakan data pribadi yang seharusnya dijaga privasinya dari orang lain. Tak hanya itu, petugas bandara tersebut juga memfoto Chanyeol dan Sehun saat berada di ruang imigrasi. Melihat hal itu, EXO-L langsung meminta petugas wanita itu untuk memberikan permohonan maaf di depan publik.
“Privasi adalah privasi. Siapa kamu bisa mengambil foto paspor seseorang. Apalagi mempostingnya di Media Sosial? Bukankah itu melanggar privasi? Kamu melanggar, kamu harus dihukum atas apa yang telah kamu lakukan,” tulis salah satu netter di Twitter.
Petugas bandara diduga telah dipecat
Sempat meminta maaf kepada publik lewat platform Facebook, petugas bandara itu menutup akun media sosial. Banyak penggemar yang meminta pihak Bandara Noi Bai untuk memberikan tindakan tegas pada karyawannya tersebut. Wanita yang telah menyebarkan paspor Chanyeol dan Sehun secara ilegal itu dikabarkan akan dipecat dan ditahan.
“Menurut informasi (yang sedang dikonfirmasi), karyawan wanita yang membocorkan informasi paspor anggota EXO-SC, Chanyeol dan Sehun akan dipecat dan ditahan,” kata salah satu EXO-L di Twitter pada Sabtu, 11 Januari 2020.
Penggemar itu mencuitkan informasi berdasarkan seorang teman yang ayahnya bertanggung jawab soal penyebaran paspor. Lewat pesan elektronik, sang ayah memberitahu putrinya kalau karyawan di bandara itu dipastikan akan dipecat.
“Informasi ini berasal dari seorang teman yang ayahnya bertanggung jawab untuk menuntut orang yang dengan sengaja membocorkan informasi tersebut. Dia mengirim sms putrinya bahwa gadis itu pasti dipecat dan bisa menangkap gadis yang membocorkan informasi EXO-SC,” ujar warganet tersebut.
