img_title
Foto : Twitter/pledis_17

PLEDIS Entertainment juga mengaku bahwa mereka menemukan pelanggaran privasi yang paling parah, selama SEVENTEEN tur. Beberapa fans, ada yang mencoba masuk ke kamar hotel mereka.

"Ada kasus pelanggaran privasi yang parah terutama selama tur baru-baru ini, seperti menunggu di hotel artis, mencoba masuk ke kamar hotel, terlalu dekat dengan artis dan mencoba bercakap-cakap selama perjalanan mereka di dalam bandara zona keamanan termasuk di dalam pesawat. Tindakan berulang seperti itu menimbulkan sakit mental bagi para seniman," tambah PLEDIS Entertainment.

Pelanggaran privasi sering dialami anggota SEVENTEEN

Instagram/@mecimapro
Foto : Instagram/@mecimapro

Di pengumuman yang sama, PLEDIS Entertainment juga menyatakan bahwa anggota SEVENTEEN kerap kali diganggu oleh fans. Bahkan, tak ada privasi sama sekali.

"Tidak hanya mereka yang terlibat dalam perilaku seperti itu yang terus-menerus dilarang berpartisipasi dalam semua aktivitas penggemar yang terkait dengan SEVENTEEN tanpa peringatan sebelumnya, tetapi perusahaan kami juga akan mengambil tindakan hukum yang diperlukan terhadap mereka menggunakan bukti yang telah kami kumpulkan melalui rekaman CCTV dan inisiatif pemantauan," pungkasnya.

"Kami akan terus berusaha untuk menciptakan budaya penggemar yang sehat dan melindungi keselamatan dan hak artis kami. Kami berjanji bahwa kami akan mengambil tindakan sekuat mungkin untuk setiap tindakan yang melanggar hak-hak mereka," tegas PLEDIS Entertainment.

Topik Terkait