img_title
Foto : Instagram/@iqbaal.e

"Pada saat aku berdiri di depan stasiun MRT, subjek telah berubah menjadi objek. Aku telah menjadi semacam bentuk validasi mereka untuk ditunjukkan kepada kepada teman-teman mereka. Orang-orang mulai datang dan menarik kamera untuk mengambil gambar," tulis Iqbaal Ramadhan dalam bahasa Inggris dikutip IntipSeleb pada Rabu, 21 Oktober 2020.

Mantan personel Coboy Junior ini lantas mengatakan kalau dia sakit melihat kenyataan tersebut. Namun Iqbaal menyadari jika itu adalah konsekuensi dari pekerjaannya, seperti kehilangan privasi dan mengaburkan batas antara kehidupan dan pekerjaan.

"Tidak ada salam, tidak ada permintaan, tidak ada bentuk ucapan terima kasih. Meskipun menyakitkan, aku pikir aku telah menyadari bahwa memang demikian adanya. Tidak peduli apa yang kamu katakan, akan selalu ada suara-suara yang berpikir bahwa ini adalah konsekuensi dari apa yang kamu lakukan," sambungnya.

"Kehilangan privasi, mengaburkan batas antara hidup dan kerja, antara kasih sayang dan pemeran pengganti, terus-menerus dihakimi, menegosiasikan identitasmu, mempertanyakan kemampuan adalah pilihan-pilihan sadar yang kalian buat ketika memutuskan untuk menjadi diri sendiri. Tapi hei, jutaan di luar sana ingin berada di posisimu," tandas Iqbaal Ramadhan.

Banjir Permintaan Maaf

www.instagram.com/iqbaal.e
Foto : www.instagram.com/iqbaal.e

Melihat unggahan Iqbaal, para penggemar langsung ramai memberikan komentarnya. Kebanyakan dari mereka meminta maaf karena tidak mempedulikan privasi Iqbaal. Ada dari mereka yang menyadari jika mereka kerap mengabaikan perasaan Iqbaal Ramadhan sebagai manusia.

Topik Terkait