img_title
Foto : Instagram/@jordionsu

IntipSeleb – Keluarga Onsu baru-baru ini merasa difitnah soal pesugihan. Restoran yang dikelola mereka dituduh menggunakan penglaris untuk menambah banyak pelanggan. Tudingan ini disampaikan oleh rekaman video YouTube Hikmah Kehidupan berjudul Mengejutkan! Roy Kiyoshi Sebut Ruben Onsu Pake Pesugihan? Sudah Makan Korban!!

Akun tersebut mengunggah kembali video YouTube milik Robby Purba berjudul Roy Kiyoshi Beberkan 5 Ciri-Ciri Warung Makan yang Pakai Penglaris - Ba'da Maghrib #12. Video tersebut menampilkan Roy Kiyoshi, Robby Purba dan Daphiene menyebutkan ciri-ciri restoran yang menggunakan pesugihan. Roy dan Daphiene menyebutkan inisial ‘G’ dan ‘R’ sebagai restoran yang memakai pesugihan.

Merasa tidak terima, Jordi Onsu selaku pimpinan perusahaan melaporkan akun Hikmah Kehidupan kepada Polda Metro Jaya pada Senin, 11 November 2019. Sekaligus dengan kasus Betrand Peto yang wajahnya diubah menjadi binatang oleh netizen di media sosial. Kedua kasus ini melanggar pasal 27 ayat 3 UU ITE juncto pasal 45 ayat 3 UU RI Nomor 19 tahun 2016. 

Mendengar keributan yang terjadi, Roy Kiyoshi bersama kuasa hukumnya juga akan melaporkan pemilik akun Hikmah Kehidupan ke polisi. Ia merasa difitnah karena telah disebutkan namanya sebagai orang yang memfitnah restoran Ruben Onsu memakai pesugihan. Akhirnya, melalui akun gosip @nenk_update, pemilik akun Hikmah Kehidupan mengkarifikasi dan meminta maaf kepada pihak terkait soal keributan yang terjadi. Ia juga meminta Ruben Onsu, Jordi Onsu, Roy Kiyoshi, Robby Purba dan Daphiene untuk mengadakan pertemuan secara langsung dengan dirinya agar masalah ini berakhir dengan damai.

Baca Juga: Klarifikasi Pemilik Hikmah Kehidupan Soal Video Pesugihan Ruben Onsu

Dengan segala kerendahan hati, Minola Sebayang selaku kuasa hukum keluarga Onsu menerima permintaan maaf dari salah satu pengelola akun YouTube Hikmah Kehidupan. 

Pertemuan antara Hikmah Kehidupan dan pihak Keluarga Onsu

Sumber: Viva.co.id

Berdasarkan laporan VIVA.co.id, Minola selaku kuasa hukum kuluarga Onsu telah menerima permintaan maaf dari pihak Hikmah Kehidupan. Salah satu pengelola akun YouTube Hikmah Kehidupan datang bersama dua keluarga dan teman dekatnya. Abri yang mengelola channel tersebut mengaku bahwa dirinya telah membuat narasi yang salah akibat mendengarkan omongan orang lain.

"Saya tanya, 'Siapa yang bikin narasinya?' Dia bilang, 'Saya pak yang buat narasinya.' Dia bilang sumbernya dari orang lain. Tapi memang dia mengakui di sumber itu RK (Roy Kiyoshi) tidak menyebutkan nama, tapi inisial R. Namun, mungkin ada komentar orang yang bilang R itu Ruben Onsu. Komentar itu jadi inspirasi dia membuat konten. Jadi, mereka sadar akan kesalahan mereka sehingga akhirnya datang untuk minta maaf," ujar Minola di kawasan Rasuna Said, Jakarta Selatan, Rabu, 13 November 2019 dilansir dari VIVA.co.id 

Laporan tidak dapat dibatalkan

Betrand Peto Ruben Onsu

Sebagai manusia yang sama-sama pernah berbuat salah, Minola dan keluarga Onsu menerima permintaan maaf dari pengelola Hikmah Kehidupan. Namun, terkait laporan yang sudah diterima oleh pihak kepolisian tidak dapat dibatalkan karena bersifat pidana.

"Saya hanya bisa sampaikan bahwa klien kami pasti memaafkan. Kesalahan itu pasti wajar dilakukan manusia kan. Tapi karena ini sudah masuk ke ranah hukum pidana, maaf atau damai itu tidak bisa membatalkan sifat pidana, hukumannya. Kalau perdata, kedua pihak sepakat damai, kasus selesai," katanya.

Topik Terkait