IntipSeleb – Siapa yang tidak kenal dengan artis senior Titiek Puspa? Titiek adalah seorang penyanyi senior yang bersinar di era tahun 50-an.
Beberapa waktu lalu, Titiek pernah dikabarkan meninggal dunia. Namun faktanya, kabar tersebut adalah hoaks atau bohong. Lantas bagaimana kabar Titiek Puspa kini? Simak kabar selengkapnya berikut ini.
Kabar Titiek Puspa
Titiek Puspa merupakan seorang penyanyi legendaris. Penyanyi yang kini genap berusia 84 tahun itu memiliki sederet prestasi yang gemilang.
Prestasi tersebut di antaranya ia pernah memenangkan Juara Bintang Radio Jenis Hiburan Tingkat Jawa Tengah di tahun 1954, BASF Award ke-10 untuk Kategori “Pengabdian Panjang di Dunia Musik” di tahun 1994 hingga yang paling terbaru ia pernah memenangkan AMI Award untuk Dedikasi Musik di tahun 2021.
Kepiawaiannya dalam bernyanyi, membuat Titiek menjadi penyanyi kesayangan istana saat pemerintahan Presiden Soekarno.
Meskipun kini penyanyi lagu hits “Kupu-Kupu Malam” itu jarang tampil di layar kaca, namun hingga kini Titiek masih aktif di dunia tarik suara.
Titiek Puspa bahkan sempat mengeluarkan lagu terbarunya yang berjudul “Dua Sejoli” pada 1 November 2021 lalu. Lagu tersebut merupakan lagu spesial di hari ulang tahunnya yang ke 84 tahun. Meskipun kini usianya tak lagi muda, Titiek masih tampak awet muda seolah tak termakan oleh jaman.
Selain itu, ia pun masih sering dipercaya untuk berkolaborasi dengan musisi-musisi Indonesia lainnya. Tak hanya menyanyi saja, Titiek juga masih wara-wiri menghadiri acara talkshow off air sebagai pembicara maupun sebagai bintang tamu.
Titiek Puspa juga masih dipercaya untuk membintangi beberapa iklan pada produk-produk tertentu yang tayang di televisi.
Pernah menderita kanker
Pemilik nama asli Sudarwati itu juga nyatanya kerap kali diundang sebagai narasumber dalam acara-acara seminar seputar kanker. Sebab, penyanyi legend tersebut pernah menderita kanker serviks stadium 3 pada tahun 2012 silam.
Ia bahkan harus menjalani pengobatan ke Singapura kurang lebih selama 2,5 bulan. Merasa putus asa dengan pengobatan yang ia jalani di Singapura, akhirnya Titiek Puspa kembali ke Jakarta untuk mencari pengobatan lain.
Kemudian, ia dikenalkan oleh temannya kepada seorang guru meditasi. Usahanya untuk sembuh, Titiek lakukan dengan meditasi. Meditasi itu ia lakukan selama kurang lebih 5 jam sehari tanpa jeda.
Meditasi itu ia lakukan selama kurang lebih 13 hari. Kemudian, ada saatnya ia merasa dia seperti terbang. Kemudian, sang guru berkata bahwa ia telah sembuh.
Tidak percaya begitu saja, Titiek kemudian kembali ke Singapura untuk menjalani pemeriksaan. Dan ia cukup terkejut ketika mengetahui bahwa ia telah dinyatakan sehat dan bersih dari kanker. (nes)
