Tapi Herman bersikeras mau lihat langsung kalau Bunga hamil. Bunga ngadu ke Vicky. Vicky kasih ide ambil air kencing gelandangan yang sedang hamil. Benar saja, Herman datang ke rumah Bunga minta tes langsung. Hasilnya positif. Herman makin panik.
Sosok Anita Palsu?
David ingatkan soal tahi lalat Anita. Mona berusaha putar otak. Hingga akhirnya dia temukan caranya buat buktikan tahi lalat itu. Tiba-tiba Mona telepon Anita, pura-pura dari pegawai spa yang memberi tahu bahwa Anita/Delia dapat voucher spa senilai jutaan rupiah. Tak mau melepas kesempatan baik itu, Delia langsung menerimanya.
Diam-diam Bunga telepon Vicky dan minta tolong. Vicky pun panik dan suruh Bunga cegah Herman. Tapi Bunga tidak bisa karena Herman ngotot. Sementara itu Bunga dan Herman tiba di rumah sakit. Namun saat Bunga selesai diperiksa, dokter bilang kalau kehamilan Bunga sudah masuk 4 minggu. Herman syok banget. Bunga lega.
Ternyata sebelumnya, dokter itu habis diancam sama Vicky buat berbohong, kalau tidak keluarganya bisa celaka.
Delia akhirnya datang ke tempat spa. Ternyata memang benar dia mendapatkan voucher itu. Delia pun dibawa ke ruang spa dan ternyata terapisnya itu adalah Mona. Mona mulai akting massage Delia, sambil mencari soal tahi lalat itu, dan terkejutlah dia karena ternyata tahi lalat itu ada. Mona pun memberitahu hal itu ke David.
