IntipSeleb Lokal – Belakangan heboh perihal Oma Gala, Dewi Zuhriati yang menangis usai melihat komentar nyinyir netizen. Melihat hal itu, haji Faisal pun memberikan tanggapan.
Menurutnya luka yang dialami usai kehilangan anak dan menantunya belum pulih sepenuhnya. Penasaran dengan informasi lengkapnya? Simak sampai habis artikel di bawah ini.
Tanggapan Haji Faisal
Haji Faisal menyoroti soal istrinya yang menangis kala berjualan sampai live TikTok. Ia menganggap hal tersebut wajar sebab luka yang dirasakannya belum pulih seratus persen.
“Yah kami atau oma kan belum pulih dari luka 100 persen, masih dalam bersedih juga. Jadi kadang-kadang kalau ada orang yang menyinyir atau omongan yang kurang tepat, kita kadang sedih,” ujar Haji Faisal, seperti dilansir dari kanal YouTube Intens Investigasi pada 15 September 2022.
Lebih lanjut, ia pun berkata bahwa selalu ada beberapa orang yang memberikan komentar yang membuatnya down. Haji Faisal kemudian berkata bahwa ia dan keluarganya sudah berusaha supaya mengikhlaskan yang telah berlalu.
“Kenapa sih hal-hal yang tidak pantas disampaikan ke publik atau umpamanya tidak pantas diposting, kok diposting. Orang selalu mencari celah bagaimana kita supaya down, supaya kendor,” ujar ayah dari Fuji tersebut.
“Padahal kita sudah baik dengan pikiran kita, agar bagaimana kita bisa happy, nyaman. Udah lah yang berlalu sudah lah berlalu,” sambunya lagi.
Nyinyiran Netizen Buat Sedih
Ia juga ungkap bahwa selama ini tak pernah merugikan orang lain. Namun, Haji Faisal mempertanyakan mengapa masih saja ada orang yang tak senang terhadapnya dan keluarga.
“Kita selama ini tidak pernah mengganggu, tidak pernah merecoki orang, dan merugikan orang lain, saya telah berusaha dan mencoba bersikap seperti itu, tapi orang kok merasa tidak senang juga ya,” ujarnya lagi.
Terkait sering dinyinyir netizen, Haji Faisal mengakui imbasnya membuatnya sedih. Dirinya juga mengungkap bahwa jika mendengar hal buruk untuk mendiang Vanessa Angel dan Bibi membuatnya tersentak.
Tapi dalam kondisi saya dan keluarga saya yang belum pulih secara kejiwaan 100 persen, jadi kata-kata yang disampaikan orang itu yang mengingatkan kepada almarhum anak dan menantu saya itu kita tersentak, kenapa sih masih ada aja orang yang menyampaikan hal-hal yang buruk terhadap anak, menantu saya yang sudah almarhum kan iba hati kita,
