img_title
Foto : Instagram/@hannahalrashid

IntipSeleb – Hannah Al Rashid kembali menyuarakan isu pelecehan seksual di media sosial. Sebelumnya, pemain film Gundala ini mengajak untuk tidak bungkam saat mendapat pelecehan di Hari Perempuan Sedunia pada 8 Maret 2020.

Hannah mengaku mendapat pelecehan seksual secara verbal dari pengemudi ojek di pinggir jalan. Melihat hal tersebut, wanita kelahiran London, Inggris ini langsung melabrak pengemudi ojek tersebut. Selain itu, Hannah juga menegur siswi SMA yang membuat konten TikTok prank peluk dan cium. Seperti apa? Simak ulasan berikut.

Baca Juga: Hannah Al Rashid Bongkar Isu Pelecehan Seksual di Lokasi Syuting

Hannah Al Rashid labrak oknum ojol

Hannah Al Rashid

Hannah Al Rashid ngamuk saat mendapat siulan atau disebut dengan catcalling dari pengemudi ojek di daerah Cipete Raya, Jakarta Selatan. Kejadian tersebut berlngsung pada 10 Maret 2020. Dia langsung bercerita di Twitter sekaligus memberikan pesan untuk tidak ragu menegur oknum seperti itu. 

Baru saja di-catcalling sama ojol di Cipete Raya. Lalu gw samperin dan dia kaget. ‘mau apa?’, ‘ojek mba?’, ‘Bpk suit2 gw tadi? Itu adalah pelecehan verbal, jgn kyk gitu lagi ya’, ‘(nunduk malu) Iya mba’. Beberapa pria ini hanya mendorong keberuntungan mereka, beberapa hanya bodoh. Mari mendidik mereka,” kata Hannah Al Rashid lewat Twitter yang diunggah pada 10 Maret 2020.

Sayangkan konten TikTok prank peluk dan cium

Hannah Al Rashid

Akhir-akhir ini, publik tengah marak menggunakan aplikasi TikTok dengan berbagai konten. Salah satunya, konten prank peluk dan cium kepada lawan jenis. Si pembuat konten meminta lawan mainnya untuk merenggangkan tangan ke depan, kemudian cewek itu akan masuk di sela-sela ruang kosong seolah akan memeluk. Padahal, itu hanya pura-pura untuk membuat lawan jenisnya terkejut. Sempat beredar video TikTok siswi SMA membuat konten prank tersebut. Untuk itu, salah satu pengguna Twitter meminta agar Hannah menanggapi konten yang sedang marak ini.

Menurutnya, konten yang telah dihapus itu masuk dalam kategori pelecehan. Hannah mengaku sedih saat melihat video tersebut apalagi pelakunya perempuan. 

So disappointing melihat ini. Ini termasuk pelecehan, dan sedih banget pelakunya perempuan. It shows that pelecehan sebenarnya goes both ways. Dan kita harus stop behaviour dan prank seperti ini, tidak lucu sama sekali,” pungkas Hannah Al Rashid.

Selain itu, wanita 34 tahun ini juga meminta agar orang-orang tidak menyalahkan korban pelecehan karena busana yang dikenakan. Pasalnya, Hannah menganggap bahwa pernyataan tersebut juga menghina laki-laki.

"Yg suka salahin korban pelecehan dgn menulis “normal dong klo ada lelaki nafsu lihat cewe yg aurat terbuka” Kalian sadar kan itu menghina laki2 baik & hormat yang bisa control themselves dan tidak mengganggu kami. Pria, orang-orang ini membuat kamu terlihat buruk loh .. jangan biarkan mereka melakukan itu,” tandas Hannah Al Rashid.

Hannah Al Rashid

Topik Terkait