img_title
Foto : Instagram/@clerence.ca

“Sebenarnya boleh 2 orang doang, cuman pihak rumah sakit juga ngerti yaudalah, dan kita gak memaksakan untuk di ICU apalagi pasang ventilator, karena waktu itu dokter juga bilang ‘ngapain lagi’ yaudah nunggu sampai yahh.. Detak jantungnya sudah nurun sampai ke titik.. Bersyukur bisa menemani. Napasnya udah kayak pelan banget sampai ke nol itu,” sambungnya.

Sebagai pasangan suami istri yang masih muda, Rio Alief dan Clerence Chynta Audry tentunya mengharapkan anak. Keputusan tak melakukan kemotrapi saat diagnosa pertama, juga tujuannya untuk menyelamatkan rahim.

"Tapi sebenarnya awalnya, agak sedikit salah diagnosa dari salah satu rumah sakit. Jadi, dikiranya ini kanker yang umum, cuman waktu itu masih stadium satu b, jadi masih operasi dan kemotrapi waktu itu belum jadi pilihan karena kita baru menikah dua tahun, jadi pengen punya anak, jadi ada sekitar perut ada rahim disitu, kalau dikemo bukan pilihan kan, apalagi masih 28 tahun,: jelas Rio Alief.

Pengen bangun rumah impian bersama dan ke Disneyland

Instagram/@clerence.ca
Foto : Instagram/@clerence.ca

Di waktu yang sama, Rio Alief juga membeberkan impian lainnya yang sempat terucap dari mulut Clerence Chynta Audry sewaktu hidup. Rio Alief mengatakan bahwa istrinya tersebut, ingin ke Prancis, Disneyland Paris, dan bangun rumah impian bersama-sama.

"Banyak sih, kita menikah masih 2 tahun, masih segar-segarnya. Kita ada keluarga di Prancis, mau ke Disneyland Paris, pengen bangun rumah impian bersama-sama,” imbuhnya.

Topik Terkait