img_title
Foto : Dokumen istimewa

Creative & Marketing Director Konsersium, Andhika Basworo menyampaikan, perkembangan musik dangdut di tahun 2022 sangat pesat. Musik yang identik dengan istilah “goyang” juga semakin beragam dan digandrungi kalangan anak muda. Dengan banyaknya jenis musik dangdut di setiap daerah, maka perlu ada event yang bisa menyatukan corak-corak dangdut yang ada di Indonesia dalam satu wadah.

“Di sini Semesta Bergoyang berperan sebagai support system dari pergerakan music dangdut agar bisa dinikmati oleh kalangan yang lebih luas dan diterima oleh generasi muda. Selain itu, Semesta Bergoyang diharapkan memunculkan gairah di industri musik dangdut untuk menghadirkan karya-karya musisi dan penyanyi dangdut Indonesia ,” ujar Andhika dalam konferensi pers yang digelar Senin, 25 Oktober 2022 di Jakarta.

Senada dengan itu, Program Director Konsersium, Indra Buntel menyampaikan bahwa musik dangdut sangat beragam dan saat ini sudah lebih diterima oleh semua kalangan. Hal itu tidak lepas dari peran para musisi yang terus bermunculan dengan menunjukkan karya-karya terbaiknya. Oleh karena itu, pihaknya dalam festival ini mengajak musisi dangdut yang mewakili berbagai kalangan, seperti Ndarboy Genk hingga Joni Iskandar.

“Ndarboy salah satu icon musisi dangdut anak muda saat ini. Sedangkan Joni Iskandar adalah salah satu musisi senior musik dangdut di Indonesia,” ujar Indra.

Daru Ndarboy Genk turut mengapresiasi festival musik dangdut Semesta Bergoyang yang digelar oleh Konsersium. Alasannya, karena festival ini akan menjadi sesuatu yang baru di industri musik, khususnya dangdut.

“Saya berharap Semesta Bergoyang menjadi wadah bagi para musisi untuk menampilkan karyanya di musik dangdut. Dan terus berlanjut ke tahun-tahun berikutnya,” ujar Daru.

Senada dengan Daru, Kaka Slank juga mengapresiasi gelaran Semesta Bergoyang yang akan diselenggarakan pada 25 Februari 2023 di Jakarta. Karena, festival ini menjadi gelaran musik yang mempersatukan musik dangdut dengan genre musik lain.

Topik Terkait