img_title
Foto : Instagram/ @gepamungkas

IntipSeleb Lokal – Komika Ge Pamungkas secara blak-blakan menceritakan beberapa momen terkait hubungan intimnya dengan sang istri, Anastasia Herzigova atau Kyku. Ia menceritakan pernah gagal hubungan intim karena suara kuntilanak.

Ge Pamungkas juga mengungkapkan jika ia sering melakukan serangan fajar kepada sang istri. Seperti apa cerita dari Ge? Berikut artikelnya.

Suara Kuntilanak Bikin Gagal Hubungan Intim

Instagram/ @gepamungkas
Foto : Instagram/ @gepamungkas

Ge Pamungkas menjadi bintang tamu di kanal YouTube Tema Indonesia. Ia datang bersama dengan Arie Kriting untuk mempromosikan Stand Up Comedy Spesial, Tawa Dasawarsa di Bali.

Saat itu, Ge Pamungkas menjawab pertanyaan terkait pernah gagal hubungan intim dengan istri. Ia mengungkapkan jika kuntilanak pernah menjadi penyebab gagalnya hubungan intimnya.

"Pernah tapi bukan karena kepikiran tapi karena ada suara kuntilanak," kata Ge Pamungkas dikutip IntipSeleb dari kanal YouTube Tema Indonesia.

Ge pun menceritakan ketika dirinya sang Kyku sudah bersiap untuk melakukan hubungan suami istri. Tiba-tiba saja terdengar suara ketawa kuntilanak dari arah kamar mandi.

"Iyalah waktu itu lagi mau campur tiba-tiba ini demi Tuhan ini. Terus di kamar mandi lagi gini hihihi (kuntilanak ketawa). Woaaaa apa tuh, apa tuh," cerita Ge Pamungkas.

Karena kaget setelah mendengar suara kuntilanak itu. Ia sampai memperagakan menggunakan kembali pakaian yang sudah terbuka.

Serangan Fajar

Instagram/gepamungkas
Foto : Instagram/gepamungkas

Selain cerita soal kuntilanak, Ge Pamungkas juga mengungkapkan jika dirinya sering melakukan serangan fajar. Ia melakukan hubungan intim ketika sang istri sedang tertidur lelap.

"Pernah karena serangan fajar, jadi serangan fajar adalah menghajar istri ketika sedang tertidur lelap," ucap Ge Pamungkas.

Sebagai informasi, Ge Pamungkas melangsungkan acara pernikahan dengan pemeran dan penyanyi Anastasia Herzigova Mustikandrina pada 1 Desember 2018. Pernikahan yang digelar di Intercontinental Jakarta, Pondok Indah itu mengusung adat dan tradisi Suku Jawa dan Suku Minang, sesuai dengan daerah asal keduanya.

Topik Terkait