img_title
Foto : Instagram/ashanty_ash

IntipSeleb LokalAnang Hermansyah, dalam konten bersama Daniel Mananta, lebih memilih untuk ikhlas dan sabar menghadapi omongan orang.

Bahkan menurutnya, terkadang orang ikhlas dan sabar dianggap sebagai orang yang bodoh. Sebab tidak melawan ketika dijelek-jelekkan orang. Tapi Anang memilih untuk diam. Penasaran? Simak artikel di bawah ini.

Cobaan Berat

Instagram/@insta_julid
Foto : Instagram/@insta_julid

Dalam tiap hidup seseorang pasti mengalami berbagai macam cobaan. Ada yang menganggap cobaan itu sebagai musibah namun ada juga yang menilainya sebagai ujian.

Hal ini pun yang sedang dialami oleh keluarga Anang Hermansyah, di mana sang anak, Aurel Hermansyah pernah mengalami cibiran dari netizen lantaran bentuk tubuhnya usai melahirkan. Namun tak hanya itu saja, banyak masalah lain yang kerap menimpa keluarga Anang Hermansyah dan Ashanty.

Menanggapi cobaan itu, Anang pun berusaha menekankan kepada keluarganya untuk bersikap sabar dan ikhlas. Dalam kontennya bersama Daniel Mananta, ayah empat anak itu menjelaskan, bahwa jika yang menjadi masalah seseorang adalah hati dan perasaan, tak ad ayang bisa dilakukan oleh seseorang selain berdoa dan ikhlas.

“Kalau memang kamu masalahnya hati dan perasaan, ya gak lain kamu berdoa, gak lain kami ikhlas,” ujar Anang Hermansyah, seperti dilansir dari Instagram @insta_julid, Kamis, 1 Desember 2022.

Dinilai Bodoh

Instagram/@insta_julid
Foto : Instagram/@insta_julid

Anang Hermansyah pun menjelaskan dengan mengutip dalam ayat di Al-Quran, bahwa yang paling berat manusia hadapi adalah ikhlas dan sabar. Karena kadang orang ikhlas dan sabar dianggap bodoh oleh orang lain yang melihatnya.

“Kadang orang sabar dan ikhlas itu dianggap orang bodoh,” kata Anang Hermansyah.

Bagaimana tidak, memang bagi sebagian besar orang jika diperlakukan jahat oleh orang lain justru langsung membalasnya dan membuat orang tersebut jera. Sementara Anang melakukan hal sebaliknya, dia justru memilih untuk bersabar dan menganggap orang tersebut sedang berbicara kepada dirinya sendiri.

“Loe udah diomong-omongin jelek, loe gak ngelawan? Dia ngomongin jelek? Yasudah lah, mungkin dia ngomongin dirinya sendiri,” ujar kembali Anang Hermansyah.

Sontak lontaran itu pun membuat Daniel Mananta bingung mengapa bisa demikian. Sebab memang sebagian orang memilih untuk membalaskan ketimbang mendiami masalah dengan orang lain.

Sebab menurut Anang, ketika kita tidak melakukan hal yang tidak dilakukan untuk apa melakukan hal yang frontal. Anang kembali mengutip pesan Nabi Muhammad, bahwa Manusia hebat adalah orang yang bisa mengalahkan nafsu dirinya sendiri.

“Bukannya Nabi pesan, manusia hebat adalah orang yang bisa mengalahkan nafsunya dirinya. Itu Nabi yang ngomong, lah kita gak mau belajar gitu?” tanya Anang Hermansyah kepada Daniel Mananta. (bbi)

Topik Terkait