img_title
Foto : Intipseleb

Setelah peti jenazah di letakan di atas makam. Pendeta dan tim pujian dari gereja GPDI pun terlebih dahulu menyanyikan lagu pujian dan berdoa. Lalu ada pula khotbah dari Pendeta, untuk memberi kekuatan untuk keluarga.

"Jika Bapak Maruli sudah dipanggil oleh Tuhan, ini adalah ketetapan yang sudah ditetapkan. Kita yang masih hidup, percaya akan mengalami juga apa yang Bapak Maruli alami saat ini," ujar pendeta.

"Kami percaya, hanya jazadnya sajanyang kita makamkan saat ini, rohnya sudah bersama dengan Tuhan, karena setiap roh pasti akan kembali pada sang pencipta. Ingat bahwa Tuhan lah yang empunya kita dan menciptakan kita. Mari kita belajar mengikuti kehendak Tuhan," sambungnya.

Marsha Aruan Tegar

Intipseleb
Foto : Intipseleb

Kemudian Pendeta memberikan kesempatan keluarga inti untuk memberikan sambutan. Sehingga Marsha Aruan lah yang coba ambil alih prosesi tersebut.

"Mungkin, ini jalan terbaik bagi ayah. Kita tidak tahu apa yang terbaik bagi kita dan hanya Tuhan yang tahu dan pasti ini yang terbaik. Selamat jalan ayah, terima kasih sudah memberikan warna dalam hidup ini, semoga damai di sana," kata Marsha Aruan sebelum melambaikan tangan ke peti sang ayah yang akan dimasukkan ke liang lahat.

Topik Terkait