img_title
Foto : Instagram/@raffinagita1717

IntipSeleb Lokal – Biasanya definisi orang bahagia dikaitkan dengan punya banyak uang dan sedikit masalah. Namun menurut Raffi Ahmad, definisi orang bahagia adalah mereka yang mampu melupakan dan mengikhlaskan apapun yang terjadi.

Bahkan Raffi Ahmad mengaku tak pernah mengungkit kesalahan orang dan tetap melaju ke depan. Lantas apa sajakah definisi bahagia untuk seorang Raffi Ahmad? Simak artikelnya di bawah ini.

Definisi Bahagia

Instagram/@lambegosiip
Foto : Instagram/@lambegosiip

Melihat kehidupan Raffi Ahmad rasanya seperti melihat kehidupan bahagia yang sesungguhnya. Pria yang sering disebut Sultan Andara itu tampak bahagia dengan bergelimang harta dan minim masalah kehidupan.

Tak hanya itu, Raffi Ahmad juga punya keluarga yang bahagia seperti istri setia dan pengertian dan anak-anak yang cerdas. Banyak orang yang mendambakan menjadi seorang Raffi Ahmad, namun nyatanya tidak seperti yang dibayangkan publik pada umumnya.

Raffi Ahmad mengaku punya banyak persoalan yang orang tak tahu. Namun dia lebih sering memilih diam menyelesaikan masalah dan melupakan persoalan yang sudah berlalu.

Menurutnya cara itu dilakukannya untuk mencapai taraf hidup bahagia sesungguhnya. Raffi Ahmad mengatakan, mereka yang paling bahagia adalah mudah melupakan kesalahan orang lain dan mengikhlaskannya

"Jadi gue punya prinsip begini, jadi orang yang paling bahagia itu sederhana. Orang yang paling bahagia itu dia bisa melupakan, mengikhlaskan, yaudah jalani ke depannya," kata Raffi Ahmad, dilansir IntipSeleb dari Instagram @lambegosiip, Kamis, 15 Desember 2022.

Tak Ungkit Kesalahan Orang

Instagram/lambegosiip
Foto : Instagram/lambegosiip

Selain bisa melupakan dan mengikhlaskan apapun yang terjadi, menurut Raffi Ahmad orang paling bahagia adalah mereka yang bisa memaafkan orang lain tanpa terkecuali. Artinya, kata Raffi, kesalahan yang orang lain perbuat tidak pernah diungkitnya.

Sebab menurut dia, dengan mengungkit kesalahan orang kepada yang bersangkutan justru akan merugikan diri sendiri. Sebab dirinya akan punya lebih banyak penyakit hati yang tak bisa diobati dalam sekejap.

Maka dia memilih untuk memaafkan apapun kesalahan orang dan tak perlu mengungkitnya walau sedikit. Dia merasa itulah definisi orang paling bahagia yang sesungguhnya.

"Sekarang kita kalau orang nih, dia pernah salah, kita ungkit-ungkit jadi kitanya kan punya penyakit hati," ujar Raffi Ahmad.

Dia meminta baiknya orang jika teman atau kerabatnya punya kesalahan, baikan segera dimaafkan untuk tidak menjadi penyakit hati yang membesar. "Jadi orang yang paling bahagia itu, yaudahlah gitu," kata Raffi Ahmad. (bbi)

Topik Terkait