IntipSeleb Lokal – Deddy Corbuzier dan keluarga memang sebelum pergantian tahun 2023, diketahui berlibur ke Jepang. Telah menginjakkan kaki di Tanah Air, namun bagasinya masih berada di Negara tersebut.
Menulis kejadian tak mengenakkan tersebut di Twitter, pihak maskapai Jepang yakni All Nippon Airways langsung memberikan respons. Seperti apa? Simak selengkapnya berikut ini.
Bagasi Masih di Jepang
Melalui Twitternya, Deddy Corbuzier menuliskan kekecewaannya lantaran kopernya masih berada di Jepang padahal ia sudah tiba di Tanah Air.
“Saya nya udah sampai indo... Bagasi masih di Jepang... @FlyANA_official masa iya bagasi gue masih mau liburan....” tulis Deddy Corbuzier di akun Twitternya, Selasa, 3 Desember 2022.
Mengetahui keluhan Deddy, pihak maskapai langsung merespons dan meminta maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi.
“Hai, yang di sana, @corbuzier. Kami memahami rasa frustrasi Anda dan ingin meminta maaf dengan tulus atas ketidaknyamanan yang mungkin Anda alami. Namun, sebanyak yang ingin kami bantu, kami tidak dapat melakukannya melalui media sosial,” balas pihak All Nippon Airways.
Kemudian Deddy pun diarahkan untuk menghubungi Reservasi dan Pusat Layanan Pelanggan serta diberikan nomor telepon yang lengkap.
Kronologi Koper Masih di Jepang
Sementara itu, melalui Instagram Story Sabrina, dirinya tampak merespons cuitan sang suami yang mana berisi kejadian tak mengenakkan.
Usai berlibur di Jepang, rupanya koper bawaan mereka masih berada di sana meski Deddy dan yang lain sudah tiba di Tanah Air. Sabrina merasa kapok atas pengalaman terbang yang kurang mengenakkan yang dirasakannya.
“Kmrn overbooked, hari ini bagasi di tinggal.. besok2 curiga mau ke mana di terbangin kemana... kapok titik,” tulisnya.
Kemudian di story selanjutnya, Sabrina menuliskan akan membagikan oleh-oleh dari Jepang kepada orang-orang yang beruntung. Namun mesti bersabar dulu karena kopernya masih berada di Tokyo.
“Oleh-oleh buat 5 orang yg beruntung kmrn, sabar ya gaess.. kopernya masi di tokyo. Mungkin koperku masi pengen healing,” kata Sabrina.
Menurut infor yang didapatnya, ada sekiar 50 koper yang ‘ditinggal’ oleh pihak maskapai tanpa info apapun. Padahal Sabrina dan yang lain naik di business class.
“Terus btw infonya ada 50 koper yg "ditinggal" sama @allnipponairways tanpa info apapun sblm nya. Jd bener2 taunya ya pas semua bagasi sudah keluar. Lho kok punya kita ada yg kurang. Padahal business class. Dan punya kita ga ada yg melebihi beban. Pas semua. Meanwhile td byk bgt yg overweight dan bayar. Tapi yg jadi korban orang lain yg pdhl ga overweight kaya kita,” pungkasnya.
