Menanggapi Arap, pria kelahiran Banjarmasin ini kembali menegaskan bahwa pernyataannya itu ditunjukkan kepada pria muslim. Kemal tidak mempermasalahkan jika pendapat Arap berbeda dengan dirinya.
“Tp kalau dia muslim juga, gue sih ya kesel Rap. Ini gue ya. Tapi kalau lo gak masalah ya gpp. Kan hak masing-masing. Opini gue aja itu Rap,” balas Kemal.
Masih berlanjut, pria yang mengaku tidak memiliki agama itu menyebut bahwa cuitan Kemal kurang jelas sehingga menimbulkan kesan yang liar. Kata Arap, seseorang yang mengunggah foto sedang makan di siang hari atau sedang minum alkohol saat puasa Ramadhan adalah hak mereka.
“Nah berarti kalimat tweet lo kurang, mal. jatohnya liar banget. anyhow, buat gua pribadi tetep itu hak masing2, dan lo cuma ngingetin. jadi ya nga ada yang salah. adanya amer (anggur merah),” pungkas Reza Arap.
