img_title
Foto : Pinterest

"Karena itu enggak usah ikut-ikutan karena Valentine bukan tradisi Islam," katanya dilansir dari laman Viva, Kamis, 9 Febuari 2023.

Salah satu ulama terkemuka di Indonesia, Buya Yahya, juga sudah menegaskan bahwa valentine bukanlah budaya orang muslim. Mengingat dari sejarah perayaannya, itu dibuat oleh orang-orang non-muslim.

“Anda kan bisa membaca wahai anak-anakku, bagaimana kisah Valentine. Apakah itu kisah seorang yang sholeh dari umat Nabi Muhammad atau tidak? Kisah Valentine's Day adalah kisah yang mengagungkan seorang Santo di dalam agama yang bukan dari agama kita. Mengagungkan syiar yang bukan syiar agama kita, dan itu adalah kebatilan yang Anda tidak boleh ikut-ikutan," kata Buya Yahya dalam suatu kajiannya.

Perayaan Valentine Merujuk pada Sesuatu yang Buruk

Freepik
Foto : Freepik

Kedua, menurut Ainul Yaqin, perayaan Valentine Day menjurus pada pergaulan bebas, seperti hubungan badan di luar nikah. Jika ikut-ikutan merayakan, sama saja dengan mendorong Valentine Day. Ketiga, tradisi dari luar itu berpotensi timbulnya keburukan.

Di sisi lain, Ketua Forum Umat Islam Bersatu (FUIB) Sulawesi Selatan, Muchtar Daeng Lau, menegaskan dalam tinjauan Islam, perayaan itu sama sekali tidak ada manfaatnya. Ajaran Islam tak pernah mengajari melakukan perayaan seperti itu.

Topik Terkait