img_title
Foto : Berbagai sumber

IntipSeleb Lokal – Selebgram dan TikTokers Lina Mukherjee baru-baru ini membuat kontroversi dengan kontennya yang terang-terangan makan kulit babi. Padahal, ia merupakan penganut agama Islam.

Aksinya itu ternyata tak hanya menyulut emosi netizen Indonesia, melainkan juga salah satu tokoh agama Gus Miftah. Apa katanya? Yuk simak sama-sama!

Gus Miftah Soroti Aksi Lina Mukherjee Makan Kulit Babi

Tiktok.com/gusmiftah99
Foto : Tiktok.com/gusmiftah99

Aksi Lina Mukherjee makan kulit babi dengan cepat viral di media sosial. Hal ini membuat Gus Miftah itu mengomentarinya. Menurut Gus Miftah, keharaman daging babi itu sudah jelas disebutkan dalam Al-Quran.

“Viral di media sosial seorang perempuan yang ngaku muslimah dengan begitu santai dan bahkan seolah-olah pamer dia makan daging babi. Padahal keharaman daging babi itu jelas dalam Al-Qur'an, sebagaimana kita bisa baca dalam surat al-maidah ayat 3,” ujarnya di konten TikToknya @gusmiftah99 dikutip Kamis, 16 Maret 2023.

Ustaz sekaligus pimpinan Pondok Pesantren (Ponpes) Ora Aji, Sleman, Yogyakarta itu tak mempermasalahkan seseorang makan daging babi. Namun, jika sudah masuk ke ranah publik dan dengan sengaja dipamer-pamerkan itu lain cerita.

“Nah, mohon maaf saya tidak punya urusan Anda mau makan babi, itu urusan Anda. Tapi sudah jadi urusan kami ketika Anda posting kemaksiatan dan dosa yang Anda lakukan,” ungkapnya.

“Kenapa? Karena seolah-olah bangga dengan kemaksiatan dan dosa yang anda perbuat. Padahal, Allah maha penutup aib bagi hambanya. Maka dikatakan oleh baginda nabi Muhammad SAW ‘setiap umatku akan mendapatkan ampunan kecuali mujahirin’. Siapa mujahirin? Orang-orang yang terang-terangan berbuat dosa,” jelasnya.

Sebut Lina Mukherjee Pamer Dosa

Tiktok/linamukherjeeliliu
Foto : Tiktok/linamukherjeeliliu

Lebih lanjut, Gus Miftah mengatakan bahwa pada dasarnya Allah sudah menutup aib hambanya. Namun, dengan aksi yang ditunjukkan Lina itu ia terlihat seolah membeberkan aibnya sendiri.

“Allah sudah berkenan menutupi dosa-dosa hambanya, tapi malah kita buka kemaksiatan dan dosa kita di hadapan orang lain. Justru Anda pamer-pamerkan,” imbuhnya.

Apalagi jika melakukan pembelaan dengan menyebut bahwa itu adalah urusan pribadi. Menurut Gus Miftah, aksi Lina Mukherjee dilakukan terang-terangan bahkan menyertakan nama Allah, sehingga terlihat seperti mengejek larangan Allah.

“Kalau Anda katakan ‘ini kan urusan pribadi saya’. Kalau urusan pribadimu gak usah lah diposting. Ketika kamu posting berarti Anda seolah-olah mengejek larangan Allah bagi orang Islam untuk tidak mengonsumsi babi,” pungkasnya.

“Dan Anda melakukan itu dengan penuh kebanggaan bahkan dimulai dengan bismillahirahmanirahim. Bagi saya, Anda termasuk orang-orang yang memamerkan kemaksiatan dan dosa,” tambah ulama kelahiran Lampung itu.

Topik Terkait