img_title
Foto : Instagram/tiopakusadewo63

"Jadi kalau di dalam itu, hampir setiap seminggu atau dua minggu sekali mati lampu. Kalau ada mati lampu, itu semua kita udah paham akan ada barang (narkoba, Red) masuk dan bandarnya pada keliling untuk jualan," imbuhnya.

Peredaran barang haram itu ternyata rutin dilakukan di dalam sel dan bukan menjadi rahasia lagi di lapas Cipinang.

"Tiap Jumat malam, di sebuah kamar ada pesta (narkoba, Red) dan yang datang para KS atau kepala suku," tutur Tio Pakusadewo.

"Pabriknya pun ada (narkoba) mereka bikin di dalem, yang menggagas itu bekas napi," tandas Tio.

Topik Terkait