Jakarta – Gus Miftah menjawab terkait pertanyaan soal kiamat ketika Palestina damai atau menang. Tak hanya itu, Gus Miftah juga mengatakan bahwa konflik Israel - Palestina adalah penjajahan.
Penasaran seperti apakah informasi selengkapnya? Yuk, intip artikel di bawah ini!
Ditanya Soal Kiamat Usai Palestina Damai
Konflik dari Palestina dan Israel hingga kini semakin menuai sorotan. Bahkan konflik itu diduga sebagai genosida.
Mungkin, untuk bagian orang akan bertanya apakah jika keduanya berdamai terjadi kiamat? Pertanyaan seperti itu memang kerap kali menjadi tanda tanya.
Bahkan seorang Denny Sumargo pun mempertanyakan hal yang sama kepada Gus Miftah.
“Tapi benar nggak kalau di dalam Al-Quran sudah pernah dijelaskan bahwa perang ini akan terjadi, dan ketika perang ini selesai atau damai, akan kiamat. Benar nggak?," tanya Denny Sumargo kepada Gus Miftah dalam Youtubenya pada Rabu, 1 November 2023.
Jawaban dari Gus Miftah
Walaupun demikian, Gus Miftah menjelaskan bahwa perang antara Palestina dan Israel mungkin akan terus berlangsung hingga kiamat.
"Kalau itu, saya kurang mengerti, tapi yang jelas begini, orang-orang Yahudi itu tidak akan pernah berhenti sampai kita mengikuti (ajaran) mereka. Orang-orang itu tidak akan pernah berhenti bermusuhan sampai kita mengikuti mereka, mereka tidak akan pernah ridho. Kalau itu ada ayatnya," jelas Gus Miftah.
"Kalau dikaitkan sama kiamat, mungkin tafsirnya bahwa sampai kiamat pun akan terjadi seperti itu (perang)" lanjutnya.
Kemudian, Gus Miftah juga menegaskan apa yang sedang terjadi antara Palestina dan Israel. Menurutnya hal itu bukanlah masalah kemanusiaan, bukan soal agama akan tetapi penjajahan.
"Yang paling penting adalah ini bukan perang agama, tapi tragedi kemanusiaan, maka setop perang setop penjajahan, karena UU kita menyebutkan apa, menjaga kedamaian dan ketertiban dunia," harap Gus Miftah. (rth)
