img_title
Foto : Instagram/tamaratyasmara

Jakarta – Sebelumnya, pernah diberitakan bahwa ditemukan luka lebam pada tubuh Raden Andante Khalif Pramudityo alias Dante, anak dari Tamara Tyasmara yang meninggal dunia pada 27 Januari 2024 lalu.

Sang ibu Tamara lebam itu disebabkan olehnya saat mencoba membangunkan sang anak yang telah tak sadarkan diri. Hal ini pun kemudian dijelaskan oleh tim dokter forensik. Scroll untuk informasi selengkapnya!

Kata Dokter Forensik tentang Luka Lebam di Tubuh Dante

Instagram @tamaratyasmara
Foto : Instagram @tamaratyasmara

Luka lebam di tubuh Dante sebelum dimakamkan menjadi sorotan utama publik. Di samping pengakuan Tamara di atas, tak sedikit yang menuding bahwa itu adalah bukti kekerasan yang dilakukan sang ibu.

Namun, hal itu ditampik oleh Tim Kedokteran Forensik dari Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Dokter Farah Kaurow. Dilansir dari VIVA pada Rabu, 14 Februari 2024, luka lebam ini normal untuk orang yang meninggal dalam 30 menit pertama.

Kalau lebam mayat itu adalah kondisi normal, itu kalau orang meninggal 30 menit itu pasti luka lebam,” ungkap Dokter Farah dalam konferensi pers di Polda Metro Jaya belum lama ini.

Ia pun mengaku tak menemukan luka lebam yang sempat dijelaskan oleh Tamara. Pasalnya, proses pembusukan terjadi setelah 10 hari jenazah Dante dikuburkan.

Jadi untuk memar tidak kami temukan, seperti tadi saya jelaskan kondisi jenazah sudah 10 hari dimakamkan, jadi kulitnya sebagian sudah hilang. Itu proses normal pembusukan,” kata Dokter Farah.

“Yang paling kompeten sebenarnya adalah dokter yang pada saat awal penanganan (soal luka lebam yang disampaikan Tamara). Dan dia sudah diperiksa,” ia melanjutkan.

Pengakuan Tamara Tyasmara

Instagram @tamaratyasmara
Foto : Instagram @tamaratyasmara

Sebelumnya, Tamara Tyasmara mengaku bahwa luka lebam itu disebabkan oleh ulahnya sendiri saat mencoba membangunkan sang anak di ICU.

Aktris FTV ini mengaku ia menggigit dan mencubit tubuh Dante untuk menyadarkan sang anak saat sudah di ICU.

Aku gigitin semuanya. Waktu Dante udah di IGD aku gigitin semuanya, sebadan aku cubit semua buat ada respon. Itu niat aku, aku pukulin semuanya pokoknya mau bangunin Dante niatnya," kata Tamara.

Kini, kekasih dari Tamara Tyasmara yakni Yudha Arfandi alias YA telah ditetapkan sebagai tersangka dalam penyebab utama meninggalnya Dante. Terungkap bahwa ia menenggelamkan Dante sebanyak 12 kali dengan durasi paling lama 54 detik. (bbi)

Topik Terkait