img_title
Foto : Berbagai Sumber

IntipSeleb – Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka, memilih untuk tetap menjalankan aktivitasnya sebagai Walikota Solo meskipun menjelang pengumuman penetapan hasil pemilu 2024 oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Republik Indonesia (RI) pada hari ini, Rabu, 20 Maret 2024.

Seperti apa momen ketika Gibran tiba di Balai Kota Solo? Yuk intip artikel selengkapnya di bawah ini.

Gibran Tetap Ngantor

VIVA.co.id/Fajar Sodiq (Solo)
Foto : VIVA.co.id/Fajar Sodiq (Solo)

Saat tiba di Balai Kota Solo sekitar pukul 09.15 WIB, cawapres nomor urut 2 yang juga menjabat sebagai Wali Kota Solo itu tampak tenang. Dengan mobil dinas berplat nomor AD 1 A, putra sulung Presiden Jokowi tersebut langsung melangkah menuju ruang kerjanya di balai kota.

Di tengah kehadiran sejumlah wartawan yang menunggunya, Gibran menyatakan bahwa ia tidak memiliki kegiatan khusus dalam menyambut pengumuman hasil rekapitulasi penghitungan suara oleh KPU RI hari ini. Menurutnya, hari ini adalah waktu untuk melaksanakan tugasnya sebagai Wali Kota Solo.

Nggak ada, kegiatan biasa di balai kota saja,” kata Gibran sambil berjalan kaki menuju ruang kerjanya di Balai Kota Solo dilansir dari VIVA, Rabu, 20 Maret 2024.

Memilih untuk Bersabar

Instagram/ @gibran_rakabuming
Foto : Instagram/ @gibran_rakabuming

Meskipun pasangan capres - cawapres nomor urut 2, Prabowo - Gibran, telah mendapatkan hasil penghitungan sementara yang menunjukkan kemenangan mutlak, Gibran memilih untuk tetap bersabar menunggu hasil penghitungan suara keseluruhan.

Gibran menjelaskan bahwa proses penghitungan suara belum selesai karena masih terdapat 2 provinsi yang belum mengirimkan hasilnya, yaitu Papua dan Papua Pegunungan. Sebelum KPU RI melakukan penetapan pemenang Pemilu termasuk Pilpres 2024, kedua provinsi tersebut perlu ditunggu hingga proses penghitungan selesai.

Belum tentu (menang mutlak), ditunggu aja 2 provinsi itu ya. Ya ditunggu aja sampai selesai semuanya. Pokoknya ditunggu sampai semua provinsi masuk ya,” ujarnya.

Sejauh ini, Ketua KPU RI Hasyim Asy’ari telah mengumumkan bahwa penetapan hasil Pemilu 2024 akan dilakukan setelah proses rekapitulasi penghitungan suara tingkat provinsi selesai. Dari 38 provinsi yang ada, hanya tersisa 2 provinsi yang belum melakukan rekapitulasi, yakni Papua dan Papua Pegunungan.

Dari 38 provinsi, masih ada 2 yang belum yaitu Provinsi Papua dan Provinsi Papua pegunungan,” kata dia kepada wartawam di Kantor KPU RI, Jakarta.

Topik Terkait