IntipSele Lokal – Jeje Slebew mengaku sangat sulit mengatakan I Love You kepada ibunda tercinta, walau dalam benaknya dia sangat sayang dengan sang mami. Menurutnya, semakin dewasa Jeje semakin sulit ungkapkan rasa cinta kepada maminya.
Bukan tanpa sebab, Jeje mengenang masa lalu yang disebut pahit, lantaran perilaku maminya sejak kecil. Walau sudah memaafkan, Jeje tetap mengingat kenangan pahit itu. Penasaran? Baca artikel di bawah ini.
Sulit Ungkapkan I Love You
Jeje Slebew mengaku sulit mengucapkan I Love You kepada ibunda tercinta, yang diketahui pernah menelantarkannya sejak kecil. Jeje pernah mengatakan diasuh dan dibesarkan oleh nenek dsn saudara perempuan maminya.
Kenangan pahit itu lantas membuat Jeje Slebew akhirnya tidak terlalu berempati kepada sosok wanita yang melahirkannya itu. Bahkan dia sangat sulit mengucapkan sayang, walau mengaku sudah memaafkan.
"I love you so much gitu loh, tapi aku sebagai anak tuh bingung mau ungkapin," kata Jeje seperti dilansir dari Instagram salah satu televisi swasta, Kamis, 29 September 2022.
Jeje mengaku waktu kecil dia sangat mudah mengucapkan cinta kepada ibunya, namun sekarang dia sulit mengungkapkan perasaan sesungguhnya. Dia pun mengaku gengsi mengucapkan sayang langsung kepada mami.
"Aku sayang sama mami, walaupun banyak hal yang mungkin bikin aku sedih waktu kecil," katanya.
Jauh dari Mami
Jeje Slebew juga diketahui jauh dari ibunda sudah sejak lama, hal ini terungkap setelah dirinya viral di media lantaran peristiwa Citayam Fashion Week. Jeje pun banyak mengungkapkan perasaanya tentang sosok sang ibunda yang tidak membesarkannya sejak kecil.
Dia justru dibesarkan oleh neneknya dan saudara perempuan sang ibunda. Padahal Jeje Slebew adalah anak yang cerdas sejak kecil. Terbukti tak hanya cantik Jeje juga mahir berbahasa Inggris.
Kesuksesannya sekarang tak lantas meninggalkan sosok mami yang melahirkannya. Namun ia sulit untuk mencintai sepenuh hati lantaran trauma dan kenangan masa kecil yang tidak bisa dilupakan.
Jeje Slebew mengaku tetap mencintai sang ibunda layaknya cinta seorang anak, namun kenangan pahit masih terus teringat dalam benak. "Walaupun mami pernah melakukan banyak kesalahan waktu aku kecil, tapi aku gak pernah benci mami. Aku gak pernah dendam," ujarnya. (bbi)