“Amin, kan bapak sudah direstui pak Jokowi. Mas Ganjar kamu enggak usah ketawa-ke Tiwi sana minta izin sama ibu Megawati,” sahut Andovi.
“Izin saya sedikit ralat saya minta izin kepada rakyat, karena tuanku ya rakyat. Jabatan cuman mandat. Saya itu setia ingat siapa yang berjasa gak seperti pak Anies yang mengkhianati Anda,” imbuh Kristo.
Saling Sindir Ketiga Capres
Nggak berhenti di situ, Andovi, Jovial, dan Kristo saling sindir saat berperan menjadi capres Pemilu 2024. Andovi, yang jadi Anies, sindir Ganjar Pranowo yang dikhianati Jokowi. Andovi juga semprot Jovi, yang jadi Prabowo, soal haus kekuasaan sampai sebut pelanggaran etika.
“Saya tidak pernah mengkhianati tolong bercermin sama partai sendiri banyak kader dan politisi yang dipecat kanan-kiri. Saya juga tinggal tunggu untuk pak Ganjar pergi masih sakit hati ya? Jokowi mengkhianati PDI?,” kata Andovi.
“Pak Prabowo sebegitu hausnya bapak untuk berkuasa? Menggunakan dan menghalalkan segala cara. Pak Prabowo tidak tahan untuk menjadi oposisi? Menggunakan anak presiden untuk melangkahi konstitusi. Itu namanya pelanggaran etika kita harus introspeksi dan berdoa. Anies Baswedan dan cak Imin jawabannya. Nomor 1 perubahan Indonesia,” lanjutnya.