Menurutnya, meskipun orang Islam diharuskan makan makanan yang halal, orang non muslim memiliki kebebasan untuk makan makanan yang hendak mereka makan.
"Kewajiban makan makanan yang halal itu untuk orang Islam ya, orang non Islam ya terserah mau makan apa. Termasuk mau dimasak dengan bumbu apa, dengan cara apa, ya selera mereka," sambung Gus Miftah.
Berterima kasih kepada penjual makanan yang melabeli non halal
Gus Mitah justru menyampaikan rasa terima kasihnya kepada para penjual yang memberikan label non halal di makanan yang memang dilarang dimakan oleh umat muslim.
Selain itu, Gus Miftah juga mengajak agar jika umat muslim melihat makanan non halal, tidak perlu emosi. Cukup untuk menghindari atau tidak membelinya saja maka perkara selesai.
"Saya justru berterima kasih dengan para penjual makanan yang menjual makanan haram dan memberikan label non halal, sehingga ketika melihat makanan non halal yang kita lakukan jangan emosi cukup dengan tidak dibeli selesai," kata Gus Miftah.
