IntipSeleb Musik – Pemilik nama lengkap Denada Elizabeth Anggia Ayu Tambunan atau biasa disapa dengan Denada ini merupakan rapper papan atas yang namanya cukup terkenal di era 90a-an. Meskipun pernah menjajal sebagai rapper, kini ia menekuni aliran dangdut.
Sebagai seorang penyanyi yang sudah sukses dan memiliki jam terbang yang cukup banyak, tak heran jika ia pernah bernyanyi di luar negeri. Lantas bagaimana kelanjutannya? Yuk simak artikel berikut ini!
Cerita Denada
Denada diketahui menjadi juri ajang koplo superstar. Saat ditemui, ia menceritakan mengenai dirinya yang pernah mendapatkankan tawaran kesempatan untuk bernyanyi musik koplo di luar negeri.
"Aku alhamdulillah pernah dapat kesempatan untuk nyanyi di luar negeri," ungkap Denada di studio BSC Cawang, Jakarta Timur, Selasa, 26 Juli 2022.
Bahkan ia menyebut saat membawakan lagu dangdut di negeri orang. Para penonton ketika itu sangat antusias mendengarkannya.
"Setiap aku nyanyiin lagu dangdut koplo khususnya itu orangnya pecah aja, orang luar negeri suka aja dengernya," tutur wanita berusia 43 tahun tersebut.
Harapan Denada
Pelantun lagu 'Jogetin Aja' ini berharap musik koplo dapat terus berkembang. Hingga bisa menjadikan genre musik yang diminati banyak orang terutama di Indonesia.
"Jadi udah seharunya lah, kita bisa menjadikan musik (koplo) raja di negeri kita," papar Denada.
Lebih lanjut, Denada merupakan juri ajang pencarian bakat Koplo Superstar. Sebagai juri ia menyampaikan harapannya untuk ajang pencarian bakat ini, agar mendapatkan generasi yang lebih banyak lagi.
"Dan mudah-mudahan dengan adanya koplo superstar ini bisa menjadi ada generasi yang baru lagi," kata Denada.
"Jadi kita bisa hadirkan lagi talent-talent yang baru, nanti akan bisa jadi trobosan-trobosan baru yang bisa mewarnai musik koplo Indonesia," sambungnya.
Koplo Superstar
Sebagai informasi, ANTV menggelar program acara Koplo Superstar. Dalam acara tersebut ia menjadi salah satu juri yang mendapat kesempatan untuk menilai peserta ajang kontestan. Denada akan tampil bersama Pasha Ungu, Iyeth Bustami, dan Thomas Djorghi. (nes)
