img_title
Foto : IMDB

IntipSeleb Gaya Hidup – Berikut daftar film mafia terbaik yang memiliki rating tinggi dan sudah pasti seru. Bisa kamu masukan ke daftar tontonan wajib kamu.

Film aksi mafia memang menegangkan dan buat adrenalin berpacu kala menontonnya. Tak heran, jika genre ini begitu banyak diminati oleh khalayak.

Film mafia umumnya menceritakan tentang fenomena di mana organisasi kejahatan yang ingin memberontak di masyarakat. Kekuasaan gangster dan sindikat pun pasti diceritakan.

Mereka menguasai beberapa bidang kegiatan di antaranya perdagangan narkotika, perjudian, atau pembunuh bayaran. Nah apa saja film mafia terbaik tersebut? Tanpa berlama-lama lagi, yuk simak terus artikel timeless di bawah ini.

1. Once Upon a Time in America

Salah satu film mafia yang terbaik adalah "Once Upon A time in America". Film besutan sutradara Sergio Leone ini menjadi sangat legendaris dan diminati banyak orang.

Film ini dirilis pada 1 Juni tahun 1984 dan berdurasi sangat panjang pada awalnya. Yakni hingga 4 jam 39 menit, namun pada akhir eksekusinya hanya menyisakan 139 menit.

Film ini menceritakan kisah hidup Noodles (diperankan oleh Scot Tiller-Robert De Niro) anak jalanan di Kawasan Manhattan yang berjuang bertahan hidup dengan jalan menjadi mafia. Noodles tidak sendiri, ia berjuang bersama teman-temannya, Patrick "Patsy" Goldberg (Brian Bloom), Phillip "juling "Stein (Adrian Curran), Maximilian Bercovicz (Rusty Jacobs), Little Dominic dan Fat Moe (Mike Monetti).

Mereka Berjanji akan tetap bersama, mengumpulkan uang dari hasil pekerjaan yang mereka simpan di loker stasiun. Noodles akhirnya masuk penjara akibat menikam Bugssy, Saingan mereka yang menembak mati Little Dominic.

Setelah Noodles bebas, Max dan Kawan-kawan telah berhasil membangun grup mafia. Mereka bersama-sama membesarkan kelompok ini sampai akhirnya Max berencana untuk merampok Bank Federal. Noodles beranggapan bahwa hal itu merupakan tindakan bunuh diri. Atas keyakinan Carol (kekasih Max), Noodle melaporkan kepada polisi rencana perampokan tersebut. Max dan kawan-kawannya terbunuh akibat baku tembak dengan polisi.

Film ini sepenuhnya bercerita tentang masa kelam, kenangan Noodles tentang perjalanan hidupnya yang panjang dan berliku. Warna asmara Noodle dengan Deborah (adik Fat Moe) merupakan bagian dari cerita yang cukup unik.

2. The Raid

Film asli Indonesia ini berhasil mendunia dan laris manis di luar Negeri. Film ini juga merupakan salah satu kebanggaan warga Indonesia karena berhasil memperkenalkan seni pencak silat ke seluruh dunia.

Disutradari oleh Gareth Evans, film mafia ini dipopulerkan pada tahun 2012. Enam penghargaan internasional diraih oleh The Raid, diantaranya Toronto International Film Festival, Jameson Dublin International Film Festival, Imagine Film Festival, Indiana Film Journalist Association, dan Festival Mauvais Genre Perancis.

Film The Raid mengambil latar belakang pada sebuah daerah yang sangat kumuh di sekitar pinggiran ibukota Jakarta. Tepatnya pada sebuah apartemen terbengkalai yang pada akhirnya di alihfungsikan oleh gembong sindikat narkoba sebagai markas besarnya.

Karena berada pada tempat yang cukup tertutup dan terbengkalai membuat segala aktivitas di sekitaran apartemen terbengkalai tersebut tidak terendus oleh siapapun. Bahkan oleh Sat Reskrim Narkoba dan kepolisian pun tidak mengetahui keberadaan Markas Kartel Narkoba tersebut.

Lalu aksi dimulai pada saat kelompok pasukan khusus dari tim kepolisian, atau biasa disebut Densus 88 yang memutuskan untuk menindaklanjuti terkait isu-isu yang beredar. Sebanyak 20 anggota dari kepolisian Densus 88 dengan berbagai keahlian di lapangan khusus diperintahkan untuk membongkar kartel narkoba di dalam gedung apartemen terbengkalai itu dan juga sekaligus melenyapkan seluruh kegiatan penjualan obat-obatan terlarang pada bangunan tersebut.

3. A Better Tomorrow

Deretan selanjutnya adalah A Better Tomorrow. Film yang dirilis pada tahun 1986 oleh sutradara John Woo ini menjadi salah satu yang legendaris di dalam genre mafia.

Bagaimana tidak? Bukan hanya mengawali genre baru yang disebut sebagai genre Heroic Bloodshed, film ini juga menyebabkan booming film bertema triad (mafia China) yang masih banyak diproduksi hingga sekarang. Kali ini giliran perindustrian film Korea Selatan mencoba untuk membawa film berstatus cult seperti A Better Tomorrow dibuat ulang dengan cerita yang disesuaikan dengan kondisi dan pasar perfilman Korea.

Kim Hyuk (Joo Jin-Mo) dan Lee Yong-choon (Song Seung-Heon) dikenal sebagai duo andalan mafia penyelundup senjata yang beroperasi di kota pelabuhan Pusan. Kim Hyuk adalah imigran asal Korea Utara yang dalam pelariannya terpaksa meninggalkan ibu dan adiknya Kim Chul (Kim Kang-woo) yang menyebabkan ibunya tewas. Kim Chul menganggap tewasnya ibu mereka gara-gara Kim Hyuk tega meninggalkan mereka berdua sehingga mendendam terhadap kakak kandungnya.

Ketika melakukan bisnis di Thailand, Kim Hyuk diminta untuk mengajak gangster muda Jung Tae-min (Jo Han-seon) ikut bertransaksi. Hyuk dikhianati oleh Tae-min dan hampir mati dibunuh gangster Thailand sebelum akhirnya ditangkap polisi dan masuk penjara.

Yong-choon yang marah membalas dendam dengan membunuh seluruh gangster Thailand yang terlibat dalam transaksi tersebut. Dalam aksinya, kaki kanan Yong-choon tertembak hingga pincang.

Tiga tahun berlalu, Kim Hyuk bebas dari penjara dan pulang ke Pusan. Demi keinginan bersatu dengan adiknya, Hyuk bertekad meninggalkan dunia hitam.

Sayangnya adiknya yang merintis karier sebagai polisi malah masih menyimpan dendam dan beranggapan kalau Hyuk kembali ke Pusan untuk merintis kembali karier lamanya sebagai penyelundup senjata. Di lain pihak, Tae-min telah berubah menjadi orang yang paling berpengaruh dalam organisasi mafia sedangkan Yong-choon yang kakinya cacat hanya menjadi anggota rendahan saja.

4. 365 Days

365 Days merupakan film yang bercerita tentang gangster, juga dikenal sebagai film romantis dan erotis. Film asal Polandia ini disutradarai oleh Tomasz Mandes dan Barbara Białowąs.

Film ini berkisah tentang seorang perempuan asal Warsawa yang dijebak oleh seorang pemimpin mafia selama setahun. Kisah ini dimulai dengan kematian seorang bos mafia asal Sisilia yang membuat sang pewaris, Massimo Torricelli, menyimpan dendam pada perempuan yang dilihatnya pada saat kejadian tragis itu berlangsung.

Lima tahun kemudian, Massimo berhasil menemukan perempuan tersebut, bernama Laura, dan berusaha mengubahnya menjadi tawanan selama 365 hari. Awalnya hanya dianggap sebagai budak seks, lama-lama Laura berhasil membuat Massimo jatuh hati dan cemburu ketika dia disentuh oleh lelaki lain.

5. The Outlaws

The Outlaws dirilis pada tahun 2017 silam dan dirilis oleh Kang Yoon Sung. Berkisah tentang Seorang detektif (diperankan oleh Ma Dong-seok) yang terkenal dengan tangan besinya, memimpin semua pasukan untuk melaksanakan operasi khusus untuk menindak Seoul yang diserbu oleh pasukan bawah tanah.

Sejak tahun 90-an Orang China-Korea membentuk perkampungan Cina di salah satu kota Seoul. Banyak Gangster yang menguasainya tempat hingga meminta jahat para pedagang.

Ada beberapa geng di sana, Dikuasai oleh Bos Hwang Choon-Sik yang terbesar, lalu Chang Yi-Soo dan Dok-Sa. Mereka kadang tidak akur tetapi ada Detektif Ma Suk-Do yang selalu menjadi penengah untuk mereka.

Awal cerita dari pertumpahan darah dimulai ketika seorang rentenir Jang Chen dari Cina yang meminjami hutang kepada salah satu anak buah Dok Sa. Sebut saja, “Gasoline”. Dia tak mampu membayar hutang sekaligus bunganya dan akhirnya menjadi korban pertama di film ini hingga di potong tangannya. Pak Jang ternyata seorang gangster pelarian dan buronan di Cina. Dia dikenal dengan senjata tajam dan kapaknya.

Nah itu dia kumpulan rekomendasi film mafia terbaik. Jika kamu ingin tahu rekomendasi film lainnya, kamu bisa pantau terus kanal lifestyle hanya di IntipSeleb ya! (hij)

Topik Terkait