img_title
Foto : Ist

IntipSeleb – Indonesia merupakan negara dengan populasi terbesar keempat di dunia. Hasil survei Badan Pusat Statistik Tahun 2020, Indonesia memiliki angka kelahiran total (total fertility rate/TFR) sebesar 2,15%, yang artinya satu perempuan melahirkan dua anak pada
masa reproduksinya.

Tingginya angka kelahiran tersebut berpengaruh pada permintaan produk kebutuhan ibu dan anak. Setidaknya ada 24,2 juta jiwa anak usia 0-4 tahun di Indonesia. Kebutuhan akan produk ibu dan anak sehari hari terbilang tinggi, 57% perempuan Indonesia melakukan transaksi Rp500.000 setiap bulannya untuk membeli produk tersebut.

Produk-produk ibu dan anak dengan penjualan tertinggi di e-commerce antara lain susu formula, tisu basah, vitamin bayi dan anak, baby lotion cream, dan sabun bayi. Melihat peluang tersebut, banyak pegiat usaha yang semakin tertarik dalam memulai dan menciptakan peluang bisnis produk ibu dan anak. Sehingga, industri ini terus berinovasi untuk menciptakan dan menyediakan produk yang lebih baik serta nyaman.

ABC&MOM Expo Kembali Digelar

Ist
Foto : Ist

Larissa Zhou General Manager Meorient Indonesia mengatakan, tingginya minat masyarakat akan produk ibu dan anak memberikan peluang bisnis yang besar bagi para pengusaha asal Indonesia dan China. Oleh karenanya, Asia Baby Children Maternity (ABC&MOM) Expo hadir ke Indonesia.

"Tingginya minat masyarakat akan produk ibu dan anak memberikan peluang bisnis yang besar bagi para pengusaha asal Indonesia untuk bertemu langsung supplier terpercaya asal China. Asia Baby Children Maternity (ABC&MOM) Expo hadir untuk membawa lebih dari 9.500 produk berkualitas terbaik dan modern dari 500 supplier terbaik China. Kami ingin masyarakat atau keluarga Indonesia dapat merasakan dan menggunakan produk yang memudahkan dan tepat guna sehingga bisa meningkatkan kualitas kehidupan yang lebih baik," jelas Larissa.

Larissa menambahkan, ABC&MOM Expo fokus pada penyedia first-hand supplier produk ibu dan anak. Kemudahan rantai penjualan (supply chain) jelas memberikan keuntungan lebih bagi pebisnis di Indonesia. Pilihan produk yang dibawa akan lebih lengkap, lebih beragam, dan lebih berkualitas, untuk menjawab perkembangan zaman.

Topik Terkait