img_title
Foto : IG

IntipSeleb – Park Min Young termasuk dalam jajaran selebriti Korea yang turut menghadiri Milan Fashion Week 2020. Pagelaran busana yang diselenggarakan pada 18-24 Februari lalu di Italia ini cukup mengkhawatirkan publik. Dengan wabah virus corona yang kian merebak, jenis acara seperti demikian seharusnya tidak digelar.

Baca Juga: 3 Idola Kpop Dicurigai Kena Virus Corona, Chungha Dikarantina

Italia menjadi negara Eropa dengan jumlah pasien terjangkit virus corona terbanyak. Berdasarkan informasi terkini, sudah ada lebih dari 2 ribu orang dinyatakan positif terinfeksi virus corona dan 52 orang di antaranya telah meninggal dunia.

Mengetahui hal tersebut, sontak membuat K-Netz mencemaskan kondisi kesehatan Park Min Young. Sebelumnya, dua orang staf dari Chungha dilaporkan positif COVID-19 dan mereka juga sempat menghadiri Milan Fashion Week 2020. Untungnya, mantan member I.O.I tersebut dinyatakan negatif dan kini tengah menjalani karantina. Selain Chungha, Minhyun NU’EST dan para staf yang menemaninya juga dinyatakan negatif. 

Agensi Beberkan Kondisi Terkini Park Min Young

Park Min YoungSumber Foto: @rachel_mypark/Instagram

Pada 2 Maret lalu, Namoo Actors selaku selaku agensi yang menaungi Park Min Young akhirnya mengeluarkan pernyataan resmi terkait kondisi terkini sang aktris. Disebutkan bahwa wanita 33 tahun itu tidak menunjukkan gejala COVID-19.

“Park Min Young tidak memiliki penerbangan, hotel, rute, atau para staf yang tumpang tindih dengan kasus yang dikonfirmasi (virus corona),” kata pihak agensi, dikutip dari Soompi. 

Agensi pun melanjutkan, “Saat ini, (Park Min Young) tidak (menunjukkan) adanya gejala. Kami telah menghubungi pusat kesehatan sebagai tindakan pencegahan, tetapi dia bukan subjek pengujian atau isolasi diri. Namun, kami disarankan untuk memantau perkembangannya,” ujarnya.

Syuting Drama Terbaru Park Min Young Juga Dibatalkan

I’ll Go To You When The Weather is NiceSumber Foto: JTBC

Virus corona ini juga berdampak pada drama yang tengah dibintangi Park Min Young bertajuk I’ll Go to You When the Weather is Nice. Karena COVID-19 semakin parah di Korea Selatan, pihak produksi drama memutuskan untuk membatalkan syuting episode terbaru pada minggu ini.

“Kami menyesuaikan jadwal syuting untuk mencegah penyebaran COVID-19 dan menciptakan lingkungan yang aman. Episode ke-5 yang semula dijadwalkan tayang pada 9 Maret, akan tayang pada 16 Maret mendatang,” begitu pernyataan dari sang produser.

Sedangkan jadwal kerja Park Min Young di masa mendatang telah diminimalisir sebisa mungkin untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

K-Netz Berharap Para Selebriti Berhenti Beraktivitas di Ruang Publik

Park Min YoungSumber Foto: @rachel_mypark/Instagram

Menyusul kabar sejumlah selebriti yang dicurigai terinfeksi virus corona usai memenuhi jadwal di luar negeri, K-Netz berharap pihak agensi mulai melarang artis asuhannya untuk tidak melakukan aktivitas di tempat umum dan kontak dengan orang lain.

Ini termasuk menghentikan seluruh kegiatan on-air serta off-air, mulai proses syuting, konser, fansign, pemotretan, dan aktivitas lainnya yang terekspos ruang publik. Ternyata, topik ini sempat ramai diperbincangkan K-Netz di berbagai komunitas online.

Baca Juga: Kim Tae Hee Terdampak Virus Corona, Drama Hi Bye, Mama! Tertunda

Bukan hanya selebriti, kita semua juga mengambil tindakan pencegahan,” tulis seorang K-Netz di Dailyan via Nate.

Eh, aku sempat pergi ke klinik kecantikan hari ini dan melihat seorang selebriti. Yang ada di Cheongdam dan melayani satu klien per kamar. Ada banyak orang pergi ke sana,” ungkap seorang K-Netz.

Setelah satu selebriti dikonfirmasi terinfeksi COVID-19, seluruh kehidupan pribadinya akan terungkap, jadinya..,” tulis K-Netz lain.

Benar-benar mereka harus menghentikan aktivitas promosi selebriti untuk saat ini,” tulis seorang K-Netz.

Ini bukan waktunya untuk mengkhawatirkan selebriti. Mereka dapat membeli masker berteknologi tinggi dan mengendarai mobil pribadi sehingga mereka terhindar dari tempat-tempat umum. Tapi kita (masyarakat biasa) semua harus menggunakan transportasi umum untuk bekerja, dan kita tidak mampu membeli masker sehingga kita harus menggunakan kembali yang kita miliki sebanyak 2-3 kali berturut-turut,” timpal K-Netz lain.

Topik Terkait